Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

Penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak karena pramugari dan pilot punya waktu istirahat.

25 April 2024 | 16.10 WIB

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi pramugari. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penerbangan terpanjang di dunia saat ini adalah 18 jam nonstop. Dalam penerbangan ini, penumpang bisa tidur jika merasa lelah, tapi bagaimana dengan pramugari?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Mereka juga akan istirahat di tengah jam kerja yang panjang. Tapi jangan bayangkan mereka tidur di kursi lompat atau dapur karena ada tempat khusus di pesawat di mana pramugari dapat menikmati waktu senggang atau bahkan tidur siang.

Shift istirahat

Pada sebagian besar penerbangan jarak jauh, pramugari mendapatkan waktu istirahat dalam berbagai shift, mulai dari satu jam hingga beberapa jam. “Awak kabin akan dibagi menjadi beberapa kelompok oleh pemimpin awak kabin kami, kemudian, dengan mempertimbangkan apa yang perlu kami lakukan sebelum penerbangan berakhir, mereka akan memberi kami durasi waktu istirahat,” kata pramugari French Bee, Matt Seynave kepada Travel and Leisure. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidak semua pramugari akan istirahat pada waktu yang sama, selalu ada seseorang yang berjaga untuk menjawab bel panggilan, menyiapkan layanan makanan berikutnya, atau menyegarkan toilet. Oleh karena itu, penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak.  

Seperti pramugari, pilot juga butuh istirahat pada penerbangan jarak jauh. Itulah sebabnya penerbangan tersebut akan memiliki lebih dari dua pilot sehingga selalu ada yang yang bekerja di kokpit. 

Tempat istirahat

Tempat istirahat mereka tergantung pada pesawatnya. Pesawat jarak jauh seperti Airbus A350 dan Boeing 787 Dreamliner biasanya memiliki kamar tidur tersembunyi yang disebut kompartemen istirahat awak pramugari, sering kali di bagian belakang pesawat, di atas atau di bawah kabin utama. Di kamar-kamar ini, terdapat tempat tidur susun berisi kasur dengan ruang yang cukup pribadi bagi kru untuk tidur. Mereka biasanya memiliki tirai tebal untuk menghalangi cahaya dan suara, seperti hotel kapsul. 

Beberapa tempat tidur susun sangat sederhana, hanya memiliki lampu untuk membaca, ruang penyimpanan kecil, dan ventilasi udara untuk pengatur suhu, tapi ada juga tempat tidur yang memiliki fasilitas seperti sistem hiburan dalam penerbangan. Jadi, selama istirahat, pramugari dan pilot juga bisa menonton film di dalam pesawat. 

Jika pramugari tidak merasa nyaman di ruangan seperti itu atau tidak bisa tidur sesuai permintaan dalam waktu singkat, mereka memilih untuk menghabiskan sebagian waktu istirahatnya di tempat lain di pesawat, baik di kursi lompat atau sekadar berdiri di dapur.

Saat pramugari berada di ruang istirahat kru, mereka bisa berganti pakaian menjadi piyama kru. Piyama ini biasanya memiliki tulisan "kru", jadi jika ada keadaan darurat, dan pramugari yang sedang istirahat tidak punya waktu untuk kembali mengenakan seragam, piyama ini bisa mengidentifikasi mereka sebagai kru.

Waktu istirahat awak pesawat harus ada penerbangan dengan durasi tertentu untuk memastikan pramugari tidak kelelahan. Kemudian setelah penerbangan selesai, ada waktu istirahat wajib lainnya sebelum awak kabin dapat bekerja pada shift berikutnya. Tugas utama pramugari adalah menjaga keselamatan penumpang, jadi penting bagi mereka untuk mendapatkan istirahat yang cukup agar dapat bekerja dengan maksimal.

Mila Novita

Mila Novita

Bergabung dengan Tempo sejak 2013 sebagai copywriter dan menjadi anggota redaksi pada 2019 sebagai editor di kanal gaya hidup. Kini menjadi redaktur di desk Jeda yang meliputi gaya hidup, seni, perjalanan, isu internasional, dan olahraga

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus