Bukan Sihir, Sumur Unik di Mother Shipton Inggris Ubah Benda Jadi Batu

TEMPO.CO, Jakarta - Di pojok Yorkshire Utara, Inggris, yang tersembunyi, terdapat salah satu objek wisata yang memadukan keajaiban alam, geologi, sejarah, hingga cerita rakyat, yaitu Goa Mother Shipton. Goa yang menjadi bagian taman Mother Shipton itu termasuk lokasi liburan tertua di Inggris dengan menawarkan jalur pejalan kaki di tepi sungai ditambah pemandangan menakjubkan.

Situs seluas 12 hektare ini telah dibuka untuk umum sejak 1630 dan tetap bertahan selama hampir empat abad sebagai destinasi wisata yang cukup ramai dikunjungi pelancong. Sekarang, setiap tahunnya lebih dari 65 ribu orang datang ke goa di Three Lions. Goa Mother Shipton dinamai demikian karena didasarkan pada cerita yang menyebar di masyarakat, sehingga ini menjadi salah satu keunikannya.

Asal Usul Nama Mother Shipton

Goa di Knaresborough ini dinamakan Mother Shipton karena konon ada seorang penyihir terkenal lahir di tempat tersebut saat terjadi badai besar pada awal abad ke-15. Penyihir itu bernama Ursula Southeil atau lebih dikenal dengan Mother Shipton. Ia digambarkan memiliki tubuh bungkuk, mata melotot, dan disebut-sebut sebagai keturunan setan. 

Karena penampilannya dianggap aneh, dirinya tidak memiliki masa kecil yang menyenangkan. Dilansir dari Times of India, Ursula banyak menghabiskan waktu di gua kelahirannya untuk menghindari ejekan orang lain. Terlepas dari penampilan fisiknya, ia tumbuh menjadi seorang herbalis atau dukun kota yang dihormati, hingga akhirnya mengungkapkan kemampuannya untuk meramal masa depan. 

Goa di Mother Shipton, Inggris. (www.mothershipton.co.uk)

Ramalan-ramalannya dimulai dari hal-hal kecil, banyak diantaranya mengenai penduduk kota. Semakin dewasa, bakatnya terus berkembang sampai perkiraan kejadian lebih besar, mencakup peristiwa penting, termasuk ramalannya tentang salah satu raja terkenal di Inggris, Raja Henry VIII. Ia memprediksi pemisahan raja dari gereja Katolik serta pembentukan gereja Inggris. Selain itu, ramalan paling tersohor adalah kebakaran besar London pada 1666 serta kekalahan Armada Spanyol.

Sumur Pembatuan

Petrifying Well atau sumur membatu adalah wisata geologis unik yang pertama kali tercatat oleh perusahaan barang antik milik raja pada 1538 dan mulai dikunjungi sejak 1630. Nama sumur ini diambil dari proses pembatuan yang terjadi di tempat tersebut. Pembatuan adalah proses geologi di mana mineral mengendap di atas benda-benda, kemudian berubah menjadi batu dalam waktu ribuan tahun. Namun, di sumur ini tidak perlu membutuhkan waktu selama itu agar barang beralih bentuk menjadi batu.