Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogakarta - Sebuah bus pariwisata bernama Saestu Trans yang membawa wisatawan asal Jawa Tengah mengalami kecelakaan tunggal di Bukit Bego, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Kamis 8 Februari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bukit Bego ini berada di jalan utama menuju objek wisata Kebun Buah Mangunan atau Hutan Pinus Mangunan dan terkenal dengan jalur-jalur yang naik turun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dari 50 penumpang yang berada di dalam bus itu termasuk supir, sebanyak dua orang dinyatakan meninggal dunia, 36 orang mengalami luka-luka dan 12 sisanya dalam keadan sehat.
Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Bantul, AKBP Michael R Risakota menuturkan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Lokasi persisnya di Jalan Imogiri-Mangunan, tepatnya tikungan Wanagama di bawah Bukit Bego, Dusun Kedung Buweng, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul Yogyakarta.
Bus wisatawan terguling di jalur wisata menuju Hutan Pinus Mangunan Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul Yogyakarta Kamis, 8 Februari 2024. Dok. Istimewa
Bus pariwisata dalam perjalanan menuju Pantai Parangtritis usai membawa penumpang berwisata di Puncak Becici Hutan Mangunan. Bus bernomor polisi E-7607-V yang dikendarai Arnanda Feby itu awalnya melaju dari arah timur (atas) ke barat (turun) dan sampai di lokasi kejadian bus banting stir ke kanan.
Namun bus tak stabil hingga akhirnya terguling ke kiri lalu terseret ke bawah. "Bus mengalami rusak pada kaca depan dan samping kiri pecah," kata dia.
Adapun Kepala Search And Rescue atau SAR Kabupaten Bantul Bondan Supriyanto, mengatakan perkembangan terbaru hingga pukul 19.30 WIB, korban meninggal dunia dalam kecelakaan itu menjadi tiga orang. Satu penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian dan dua orang meninggal di rumah sakit.
"Pemberangkatan tiga jenazah kecelakaan bis dilakukan dari RSUD Panembahan Bantul ke Solo dikawal Polres Bantul malam ini," kata Bondan dalam keterangannya.