Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia memiliki banyak warisan budaya tak benda. Mulai dari tarian, upacara adat, hingga pengetahuan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yang terbaru, sidang United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization atau UNESCO ke-16 Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Paris, Prancis, pada 15 Desember 2021, menetapkan gamelan sebagai warisan budaya tak benda dari Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan begitu, total ada 12 warisan budaya tak benda dari Indonesia. Berikut rinciannya:
- Pertunjukan wayang, 2008
Pertunjukan wayang adalah bentuk penyampaian cerita tradisional dengan menggunakan wayang dan manipulasi layar tembus cahaya. Pementasan dilakukan oleh seorang dalang yang juga berlaku sebagai pencerita dan pengisi suara tokoh-tokoh wayang. Alunan gamelan mengiringi sepanjang pertunjukan wayang. - Keris, 2008
Keris merupakan senjata tradisional berbentuk bilah tajam yang berasal Pulau Jawa. Istilah keris kemudian meluas hingga ke Bali, Nusa Tenggara, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan kawasan Melayu. - Batik, 2009
Batik adalah kain yang dilukis dengan cairan malam menggunakan alat bernama canting. Para pembatik menorehkan motif seperti melukis sehingga terciptalah produk garmen tradisional yang bernilai dan indah. Batik telah dikenal ke berbagai negara sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia. - Pendidikan dan pelatihan batik, 2009
Tidak hanya mendaftarkan produk atau wujud batik, UNESCO juga memasukkan pendidikan dan pelatihan batik di Pekalongan, Jawa Tengah, sebagai warisan budaya tak benda. Program ini diprakarsai oleh Museum Batik pada 2005 bekerja sama dengan otoritas pendidikan kota. Tujuannya, meningkatkan kesadaran dan apresiasi warisan budaya batik Indonesia. - Angklung, 2010
Angklung adalah alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Alat musik ini terbuat dari bambu dan dimainkan dengan cara digoyang-goyangkan hingga menghasilkan nada. Untuk menciptakan melodi yang harmonis, angklung harus dimainkan secara kolektif dalam sebuah ensambel.
- Tari Saman, 2011
Tari Saman adalah salah satu tarian tradisional dari Aceh yang berasal dari dataran tinggi Gayo. Tarian ini dikembangkan oleh Syekh Mohammad As-Samman pada abad ke-17. Lirik yang dibawakan dalam Tari Saman menggunakan bahasa Arab dan bahasa Gayo. Tari Saman biasanya dipentaskan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat masyarakat Aceh, termasuk saat memperingati Maulid Nabi Muhammad. - Noken, 2012
Noken adalah tas tradisional dari Papua yang biasanya digunakan di kepala. Noken terbuat dari serat kulit kayu. - Tiga genre tarian tradisional Bali, 2015
Tiga genre tarian tradisional Bali merupakan tari yang sudah modifikasi, meliputi sakral (wali), semi sakral (bebali), dan yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas (bebalih-balihan). Tari wali dan bebali hanya dapat dipentaskan di tempat dan waktu tertentu. Sedangkan tari bebalih-balihan dapat bisa dimainkan kapan saja dan berhubungan dengan hiburan. - Kapal Pinisi, 2017
Kapal pinisi adalah kapal layar tradisional pelaut Suku Bugis Sulawesi Selatan. Menurut I La Galigo, naskah kuno orang Bugis, kapal pinisi sudah ada sejak abad ke-14. Kapal pinisi memiliki tujuh sampai delapan layar pada dua tiang dengan panjang sekitar 15,24 sampai 21,34 meter. - Pencak Silat, 2019
Pencak Silat adalah seni bela diri tradisional yang berasal dari wilayah Melayu, yakni Sumatera dan sebagian Jawa, yang kemudian menyebar ke seluruh Indonesia. Selain sebagai olahraga bela diri, tradisi pencak silat juga meliputi aspek mental, spiritual, dan seni. Gerakan pencak silat sangat dipengaruhi oleh banyak unsur yang mendorong keharmonisan gerak tubuh. - Pantun, 2020
Pantun adalah sejenis puisi tradisional yang terikat pada struktur rima. Pada umumnya, pantun terdiri atas empat baris dan tulisannya dilambangkan dengan huruf A-B-A-B. Pantun ini dikenal sebagai bentuk lisan yang paling luas di Asia Tenggara selama setidaknya 500 tahun. - Gamelan, 2021
Gamelan adalah musik ansambel tradisional Jawa, Sunda, dan Bali. Gemelan terdiri atas instrumen musik perkusi yang digunakan pada seni musik karawitan. Sejumlah instrumen yang digunakan antara lain gangsa, gender, bonang, gong, saron, slenthem, membranofon, idiofon, metalofon, gambang, aerofon, kordofon, juga kelompok vokal yang biasa disebut sinden.
ANDINI SABRINA | INDONESIA TRAVEL
Baca juga:
Sisi Lain Raja Ampat, yang UNESCO pun Mengakui Keindahannya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.