Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Kala Perbatasan Indonesia-Malaysia Jadi Destinasi Wisata Favorit di Masa Liburan

Banyak area yang jadi destinasi wisata pilihan warga untuk mengisi liburan, salah satunya kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Sambas.

4 Juli 2023 | 08.22 WIB

Bangunan Pos Lintas Batas Negara Terpadu Aruk, Sambas yang telah selesai direnovasi dan diresmikan oleh Presiden Jokowi, 17 Maret 2017. PLBN dibangun pada 2008 dan mulai beroperasi pada 2011 lalu. TEMPO/Ahmad Faiz
material-symbols:fullscreenPerbesar
Bangunan Pos Lintas Batas Negara Terpadu Aruk, Sambas yang telah selesai direnovasi dan diresmikan oleh Presiden Jokowi, 17 Maret 2017. PLBN dibangun pada 2008 dan mulai beroperasi pada 2011 lalu. TEMPO/Ahmad Faiz

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, yang berbatasan dengan Sarawak, seperti di area Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk dan Sungai Bandong pada masa liburan menjadi salah satu destinasi wisata favorit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Kami datang ke area pariwisata perbatasan ini karena ramai dikunjungi dan menarik," kata seorang pengunjung, Wulan. "Pembangunan infrastruktur di perbatasan Sambas dan Sarawak sudah maju, termasuk sektor pariwisata karena aksesnya sangat mudah." 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat di Aruk, dia bersama keluarga ke kawasan PLBN Aruk dan Sungai Bandung. Ia mengaku kawasan perbatasan sudah sangat maju karena akses dan pembangunan semakin pesat. Dari pusat Ibu Kota Kabupaten Sambas ke Aruk hanya butuh sekitar dua jam. Jalan mulus dengan status jalan negara membuat daerah tersebut menjadi akses utama ke negara tetangga.

"Ramai yang mandi di Sungai Bandung. Ini sampai antre masuk ke lokasi wisata air terjun tersebut," katanya.

Perbatasan dengan Malaysia di Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. ANTARA/Victor Fidelis Sentosa

Khusus untuk kawasan PLBN Aruk, sejumlah fasilitas tersedia bagi wisatawan, seperti Wisma Indonesia sebagai tempat penginapan pengunjung. Kemudian di sekitar wisma ada bangunan gereja, masjid, dan fasilitas umum lain yang menjadi ikon di perbatasan.

Selain itu, di kawasan komersial PLBN Aruk, ada pasar wisata dan beberapa gerai yang bisa digunakan untuk kegiatan penunjang pertumbuhan ekonomi di kawasan perbatasan. Kemudian, di Sungai Bandung pengunjung bisa mandi bersama keluarga. Kawasan permandian yang cukup luas dengan aliran air pergunungan yang dingin menjadi daya tarik wisatawan.

Tidak jauh dari kedua destinasi tersebut terdapat juga Air Terjun Riam Merasap. Air terjun tersebut juga selalu menjadi destinasi wisata daerah perbatasan. Pengunjung bisa menikmati air terjun dan bisa mandi.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus