Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan yang merencanakan berlibur Lebaran di Yogyakarta dan menikmati suasana malam di Malioboro, tetap bisa menggunakan kendaraan pribadinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebab, pada masa libur Lebaran ini, kebijakan bebas kendaraan bermotor pada malam hari atau car free night di Malioboro sementara ditiadakan. Car free night biasanya diterapkan pada pukul 18.00-21.00 WIB setiap harinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Car free night di Malioboro sementara ditiadakan mulai H-3 hingga H+3 Lebaran," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Yogyakarta Komisaris Maryanto, Ahad, 16 April 2023.
Bukan tanpa alasan, kebijakan car free night itu ditiadakan dengan alasan untuk memberikan akses kepada pengunjung menikmati kawasan Malioboro sekaligus melancarkan arus di seputaran Malioboro sendiri. Jalan Malioboro yang panjangnya hanya sekitar 1,2 kilometer dan jadi pusat tujuan utama wisatawan saat singgah di Yogya diketahui memiliki beberapa ruas jalan sebagai arus masuknya.
Jika ruas Malioboro tak dibuka akses utama dan ruas-ruasnya, diprediksi terjadi kepadatan atau penumpukan kendaraan di ruas jalan sekitarnya. "Jadi peniadaan car free night ini untuk mengurangi volume kendaraan yang berada di seputaran Malioboro dan sirip-siripnya seperti Jalan Pasar Kembang, Jalan Bhayangkara dan Jalan Mataram," kata Maryanto.
Arus kendaraan untuk masuk Malioboro bisa dari tiga ruas jalan, yakni Jalan Mataram, Jalan Abu Bakar Ali dan Jalan Margo Utomo.
Polresta Yogyakarta tetap menyiapkan sistem buka tutup pada arus jalan masuk Malioboro, terutama jika volume kendaraan naik tajam. "Untuk jalan di sirip-sirip Malioboro juga kami rekayasa, seperti simpang Jalan Pajeksan yang biasanya tidak boleh masuk ke arah timur, pada libur lebaran nanti diperbolehkan untuk mengurai kepadatan," kata Maryanto.
Adapun Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta melansir sejumlah ruas jalan yang perlu diwaspadai kondisinya oleh wisatawan pada masa libur Lebaran ini. Salah satunya ruas jalan Patuk Kabupaten Gunungkidul menuju ke Terong Dlingo Kabupaten Bantul yang saat ini kondisinya belum layak dilalui kendaraan dan berpotensi membahayakan.
Jika wisatawan ingin menuju objek wisata di kawasan Dlingo, wisatawan direkomendasikan melalui jalur Imogiri.
Pilihan Editor: Malioboro Diprediksi Padat Kendaraan Saat Libur Lebaran, Lokasi Parkir Alternatif Bisa Jadi Pilihan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.