Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Misteri Helipad dan Wisata Religi di Pulau Panjang

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan seharusnya ada laporan dan pembaharuan dalam laporan aset Pulau Panjang milik Pemprov DKI itu.

4 Juli 2022 | 05.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Landasan helikopter (helipad) di Pulau Panjang, Kepulauan Seribu, Kamis 30 Juni 2022. (ANTARA/Ricky Prayoga)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menemukan dugaan aktivitas ilegal di landasan pesawat dengan adanya helipad Pulau Panjang di Kepulauan Seribu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal tersebut ditemukan oleh Prasetyo, ketika ia dan rombongan menyambangi pulau yang menjadi milik Pemrov DKI Jakrta tersebut dan melihat beberapa tempat seperti landasan udara.

Prasetyo mengatakan bahwa seharusnya ada laporan dan pembaharuan dalam laporan aset milik Pemprov DKI kalau fasilitas di pulau tersebut digunakan sehingga bisa terdata sebagai pendapatan daerah.

Helipad Misterius?

“Kalau kita tidak datang ke sini, mana kita bisa tahu di sini ada helipad. Ada helipad (baru), kok gak lapor ke kita, helipad siluman ini namanya. Ini aset, kalau begini pemanfataannya dilakukan secara gelap. Padahal, ini bisa memberikan kontribusi ke pendapatan daerah,” kata Prasetyo di Pulau Panjang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menanggapi Prasetyo, Bupati Kepulauan Seribu Junaedi menyebutkan bahwa aktivitas di Pulau Panjang tidak ada yang ilegal.

“Bukan ilegal. Ini dulu rencana akan dibangun landasan dan helipad tahun 2005. Sebenanrnya kami di sana membangun suatu destinasi religi dan untuk menarik wisatawan kita cat. Pulau Seribu itu tujuan wisata, kalau tidak dipercantik siapa yang tertarik untuk datang,” kata Junaedi.

Wisata Religi Pulau Panjang

Pulau Panjang berlokasi di Kecamatan Kepulauan Seribu Uatara, Kabupaten Kepulauan Seribu. Pulau Panjang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu dengan wisata religi.

Di pulau ini terdapat Masjid dan Makam Sultan Maulana Mahmud Zakaria. Sultan Maulana Mahmud Zakaria adalah seorang bangsawan asal Kesultanan Banten. Lokasi tersebut banyak dikunjungi oelh peziarah, khususnya dari masyarakat Banten

Selain makam, di lokasi tersebut juga terdapat masjid yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Untuk mencapai masjid dan makam tersebut, pihak Pemkab Kepulauan Seribu juga sudah membangun sebuah jalan penghubung dari dermaga kapal sampai ke masjid di Pulau Panjang.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus