Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Negara Paling Gampang Mengeluarkan Visa Schengen untuk Liburan Keliling Eropa

Negara-negara ini menerima jutaan permohonan visa Schengen setiap tahunnya, jadi tidak ada jaminan bahwa permohonan akan dikabulkan

15 Oktober 2023 | 18.00 WIB

ilustrasi visa (pixabay.com)
Perbesar
ilustrasi visa (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Negara Eropa menjadi tujuan utama untuk liburan musim dingin. Pelancong bisa menikmati liburan di ski resort dan bermain salju sepuasnya. Puluhan negara tujuan wisata di Eropa bisa dijangkau hanya dengan satu visa, visa Schengen. Visa ini merupakan visa bersama dari 27 negara anggota Schengen. Dengan hanya satu visa dari salah satu negara itu, pelancong bebas masuk ke 27 negara Eropa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ke-27 negara Schengen itu antara lain Belgia, Belanda, Luksemburg, Jerman, Prancis, Spanyol, Portugal, Italia, Austria, Yunani, Denmark, Swedia, Finlandia, Estonia, Latvia, Lituania, Polandia, Republik Ceko, Slovakia, Slovenia, Hongaria, Malta, Islandia, Norwegia, Swiss, Liechtenstein, dan Kroasia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Negara-negara Schengen menerima jutaan permohonan visa setiap tahunnya, jadi tidak ada jaminan bahwa permohonan akan dikabulkan. Namun, kemungkinan permohonan disetujui akan meningkat secara signifikan jika mengajukan permohonan ke negara-negara yang tingkat penolakan visanya rendah. 

Menurut data yang dilansir dari Schengen Visa News, negara yang paling mudah memberikan visa adalah Islandia. Hal itu dilihat berdasarkan angka penolakan visa. Pada 2022, negara tersebut hanya menolak 1,9 persen dari seluruh pengajuan.

Di urutan kedua ada Lithuania. Negara tersebut menolak 7,8 persen pengajuan visa sepanjang 2022. 

Selanjutnya adalah Latvia yang mencatat angka penolakan visa sebesar 9,5 persenpada 2022. Slovakia dan Finlandia masing-masing menolak 9,7 persen pengajuan visa. 

Di sisi lain, ada beberapa negara yang memiliki tingkat penolakan yang tinggi. Negara-negara tersebut antara lain Malta (36,4 persen), Swedia (29 persen), Belgia (28,4 persen) dan Perancis (22,2 persen). Kalaupun dipenuhi, proses memperoleh visa bisa memakan waktu. Beberapa negara seperti Spanyol juga sudah mendapatkan banyak pengajuan visa. 

Oleh karena itu, sebelum merencanakan perjalanan ke Eropa, pastikan untuk memeriksa waktu yang diperlukan untuk memproses aplikasi. Siapkan hari untuk penundaan karena alasan tertentu, seperti formulir yang tidak lengkap, yang mungkin mengharuskan pemohon menyerahkan kembali dokumen dan mengajukan permohonan lagi untuk mendapatkan visa Schengen.

SCHENGEN VISA | TIMES OF INDIA 

Mila Novita

Mila Novita

Bergabung dengan Tempo sejak 2013 sebagai copywriter dan menjadi anggota redaksi pada 2019 sebagai editor di kanal gaya hidup. Kini menjadi redaktur di desk Jeda yang meliputi gaya hidup, seni, perjalanan, isu internasional, dan olahraga

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus