Olivia Rodrigo Tegaskan Dukungan untuk Kamala Harris atas Isu Hak Reproduksi

TEMPO.CO, Jakarta - Olivia Rodrigo, aktris dan penyanyi asal Amerika Serikat menunjukkan dukungannya kepada Kamala Harris dalam kampanye kepresidenannya untuk Pemilu Amerika Serikat 2024. Dukungan ini didasari oleh pandangan calon presiden Partai Demokrat itu tentang hak-hak reproduksi.

OliviaRodrigo Unggah Dukungan untuk Kamala Harris

Pada Rabu, 24 Juli 2024, pelantun ‘Deja vu’ itu mengunggah ulang sebuah video di Instagram Stories-nya, @oliviarodeigo yang menampilkan Kamala Harris mengkritik Donald Trump atas kebijakannya membatasi aborsi. Dalam video tersebut, Harris berkata, “Kami yang percaya pada kebebasan reproduksi akan menghentikan larangan aborsi ekstrem yang dilakukan Donald Trump. Kami percaya perempuan dapat membuat keputusan tentang tubuhnya sendiri dan tidak membiarkan pemerintah memberi tahu mereka apa yang harus dilakukan.” 

Wakil Presiden Joe Biden itu lalu melanjutkan, “Dan ketika Kongres mengesahkan undang-undang untuk memulihkan kebebasan reproduksi, sebagai Presiden Amerika Serikat, saya akan menandatanganinya menjadi undang-undang.” Olivia lalu menambahkan emoji tangan yang memuji Harris dalam video tersebut.

Vokal terhadap Hak Reproduksi

Olivia Rodrigo, yang masih berusia 21 tahun, dikenal sebagai pendukung vokal hak-hak reproduksi. Ia bahkan meluncurkan gerakan inisiatifnya sendiri, yaitu Fund 4 Good, yang berfokus pada pendidikan anak perempuan, hak reproduksi, serta pencegahan kekerasan berbasis gender. 

Bagian dari penjualan tiket konsernya juga digunakan untuk mendukung inisiatif tersebut serta untuk National Network of Abortion Funds. Olivia tidak hanya berfokus pada donasi, tetapi juga mengundang kelompok-kelompok lokal di beberapa tempat pemberhentian turnya untuk membagikan kondom, pil kontrasepsi darurat, dan informasi layanan aborsi kepada penggemarnya yang berminat.

Kekasih dari aktor Louis Partridge itu juga telah aktif mengadvokasi hak-hak reproduksi dalam turnya. Contohnya, selama konser di St. Louis pada bulan Maret lalu, penggemar dapat memperoleh paket berisi alat kontrasepsi darurat dan kartu dengan kode QR yang mengarahkan mereka ke sumber daya akses aborsi dan Missouri Abortion Fund. Namun, beberapa hari kemudian, tim Olivia memutuskan untuk tidak lagi mengizinkan distribusi alat kontrasepsi darurat di konsernya, dengan alasan penggemarnya banyak yang masih di anak-anak.

Melansir dari Instagram Harris, @kamalaharris, Olivia dan Harris pertama kali bertemu pada Juli 2021, ketika Harris mengunjungi Gedung Putih. Saat itu, Presiden Joe Biden meminta bantuan Olivia untuk mendorong kaum muda agar mau divaksinasi di tengah krisis Covid-19.