Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Alan Walker sengaja menyebarkan nomor telepon lokal dan mengundang para penggemar untuk mengirimkan pesan melalui WhatsApp. Ini dilakukannya sebagai upaya berkomunikasi dengan para penggemar menjelang konser Walkerworld di Jakarta, pada 8 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Walkers! Saya telah menyiapkan nomor lokal sehingga Anda semua dapat menghubungi saya melalui pesan WhatsApp–beritahu saya, jika Anda semua akan datang ke pertunjukan saya nanti di bulan Juni di nomor WA: +62-812 9367 9429," tulisnya di Instagram Story pada 14 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut pernyataan resmi dari promotor konser, Color Asia Live dan Prestige Promotions, nomor telepon lokal tersebut hanya akan tersedia sampai pertunjukan Walkerworld di Jakarta pada 8 Juni 2024 mendatang.
“Kirim pesan WhatsApp ke nomor tersebut sekarang juga, tunjukkan rasa cinta Anda semua dan lihatlah apakah Anda menjadi salah satu dari mereka yang beruntung untuk mendapatkan balasan dari Alan Walker," demikian pernyataan dari promotor konser yang akan diselenggarakan di Phantom PIK 2 Ground Park.
Profil Alan Walker
Alan Walker lahir pada 24 Agustus 1997 di Northampton, Inggris. DJ dan produser berdarah Norwegia dan Inggris ini tumbuh dikelilingi teknologi dan menjadi terpesona oleh komputer. Lalu, pada 2012, ia mendapatkan inspirasi DJ dari produser EDM K-391 dan Ahrix serta komposer film Steve Jablonsky dan Hans Zimmer. Ia pun mulai membuat musik sendiri melalui laptop.
Dengan genre drumstep, Alan mengunggah lagu instrumental berjudul Fade. Lalu, lagu ini dirilis ulang di saluran YouTube No Copyright Sounds (NCS) dan netlabel gratis yang mempromosikan K-391 dan Ahrix. Fade berhasil menjadi batu loncatan kesuksesannya yang mengumpulkan 65 juta hit dan diikuti dua lagu Spectre serta Force.
Berdasarkan allmusic, lagu tersebut mengantarkan Walker menandatangani kontrak dengan Sony Music pada 2015. Ia merilis single pertama dengan label tersebut berjudul Faded yang merupakan versi pengerjaan ulang Fade. Lagu ini berhasil memuncaki tangga lagu di 10 negara. Selain itu, Faded juga memasuki peringkat lima besar dalam 6 negara lain. Setelah itu, ia merilis Faded versi restrung akusting.
Alan melakukan debut langsung di X Games, Oslo pada Februari 2016 yang diikuti serangkaian penampilan festival ternama. Satu tahun kemudian, ia merilis single Tired yang diikuti dengan lagu Ignite pada 2018. Selain itu, ia juga merilis dua single lain berjudul Darkside dan Diamond Heart yang masing-masing mencapai peringkat puncak di tangga lagu Norwegia. Lagu-lagu tersebut pun membuka jalan bagi album debutnya, Different World.
Pada 2019, Alan Walker merilis lagu Are You Lonely dan On My Way. Dua tahun berikutnya, ia mendapatkan hit streaming besar melalui Alone, Pt. II dan Fake a Smile yang masuk dalam album studio keduanya, World of Walker.
Masih pada 2021, ia juga merilis Walker Racing League EP. Lalu, pada 2023, ia merilis album Walkerworld yang bagian pertamanya berhasil mencapai peringkat 18 di tangga lagu Norwegia. Untuk mempromosikan album baru Walkerworld ini, ia juga mengadakan konser ke beberapa negara. Salah satu konser tersebut diadakan di Jakarta, Indonesia.
RACHEL FARAHDIBA R | MARVELA