Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Sukabumi - Puncak Habibie di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejatinya bukan objek wisata. Di tempat ini terdapat fasilitas radar udara milik Industri Pesawat Terbang Nusantara atau IPTN.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada tahun 1990 ketika BJ Habibie menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi, dia memerintahkan agar dibangun sebuah radar udara di sana. Sejak itu, masyarakat sekitar menyebut tempat itu sebagai Puncak Habibie.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Puncak Habibie terletak di Jalan Cisolok, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Letaknya tak jauh dari jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Jawa Barat dengan Provinsi Banten.
Puncak Habibie yang berada di ketinggian 380 meter di atas permukaan laut atau mdpl, itu kerap menjadi tempat singgah wisatawan yang melintas di jalur nasional tadi. Henti Sulastri, 22 tahun, salah satunya. Wisatawan asal Bogor ini sedang menempuh perjalanan menuju Pantai Sawarna di Kabupaten Lebak, Banten.
Ketika melintas di jalan nasional dekat Puncak Habibie, di memutuskan untuk mampir sebentar. "Pemandangan di sini bagus. Teduh dan bisa bisa menikmati pesona perbukitan, pesisir pantai, sampai laut," kata dia.
Para wisatawan yang singgah di Puncak Habibie biasanya langsung berfoto dan duduk-duduk di warung pinggir jalan. "Enggak menyangka kalau perjalanan menuju Pantai Sawarna melintasi pemandangan yang menakjubkan," ucap Henti.