Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Mataram - Lombok Barat tidak hanya punya Senggigi sebagai destinasi wisata favorit. Ada Sekotong, kawasan wisata yang memiliki kekayaan laut dan pantai yang mempesona.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kawasan wisata ini dikelilingi pantai pasir putih dan laut jernih. Sekotong juga punya pulau-pulau kecil atau gili yang sudah ditetapkan menjadi kawasan konservasi perairan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, yaitu Gili Nanggu, Gili Sudak dan Gili Tangkong.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat Saepul Akhkam mengatakan pihaknya ingin mempromosikan Sekotong sebagai destinasi wisata yang menjanjikan. Ia pun menyiapkan promosi khusus lewat tagline. "Kami gunakan tagline #KeSekotongAja," ujarnya, Selasa, 27 Oktober 2020.
Gili Kedis di Desa Tawun, Kecamatan Sekotong, Gerung, Lombok Barat, NTB. ANTARA/Ahmad Subaidi
Saepul menyebutkan ada 23 gili di Sekotong. Sebanyak 12 gili diantaranya berpenghuni dan masih banyak yanh belum tereksplor. Tapi seluruhnya memiliki alam bawah laut yang indah.
Misalnya di kawasan Batu Putih yang merupakan titik nol Nusa Tenggara Barat. Ada meriam peninggalan Jepang, desert point Bangko-bangko yang jadi favorit para peselancar seeta deretan pantai indah seperti pantai Mekaki, pantai Nambung dan pantai Elak-elak.
Dari hasil kajian oleh pemerintah pada 2018, jumlah genera (jamak genus) karang keras yang ditemukan 63 genera yang berasal dari 17 famili karang keras. Sedangkan keragaman spesies ikan karang yang tercatat sebanyak 432 spesies dari 45 famili.
Keindahan alam bawah laut di Sekotong, Lombok Barat. Dok.Dinas Pariwisata Lombok Barat
Dengan keindahan dan potensi yang dimiliki itu, menurut Saepul, Sekotong layak menjadi salah satu wisata andalan di Lombok Barat, khususnya dalam wisata bahari.
Budiman, salah seorang boatman di Sekotong Barat mengatakan potensi wisata terbesar Sekotong adalah kekayaan baharinya. ''Yang kami jual itu wisata underwater-nya, di situlah memang potensi terbesar kami yang di Sekotong," ujarnya.
Menurut Budiman, kekayaan bawah laut Sekotong itu tidak kalah dari destinasi wisata lainnya di Indonesia. Beragam jenis coral hingga penangkaran penyu bisa ditemui di Sekotong.
Ia pun menilai kekayaan alam bawah laut di Raja Ampat Papua. "Mau cari apa di Sekotong? Ada beberapa divers profesional itu malah menemukan spesies yang tidak ditemukan di Raja Ampat," kata Budiman.