Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Terowongan London Bakal Jadi Objek Wisata, dari Monumen, Museum hingga Bar

Terowongan London berpotensi menarik hingga dua juta pengunjung setiap tahunnya

2 Februari 2025 | 06.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Terowongan London akan dibuka untuk wisatawan. Isinya monumen dan museum Blitz, ruang pameran dan hiburan serta bar. Instagram.com/@thelondon_tunnels

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Terowongan bawah tanah rahasia di London sedang dipersiapkan menjadi objek wisata baru. Pemimpin proyek London Tunnels atau terowongan London Angus Murray, berencana mengubah terowongan itu menjadi monmen Blitz, pameran, ruang hiburan hingga bar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terowongan rahasia yang dikenal terowongan Kingsway Exchange dibangun untuk melindungi warga London selama pengeboman Perang Dunia Kedua oleh Jerman. Terowongan tesebut digali dengan tangan mulai akhir tahun 1940, ketika pesawat Jerman mengebom London setiap hari dan malam, atau yang dikenal dengan peristiwa Blitz. Panjang terowongan mencapai 1,6 kilometer dengan kedalaman mencapai 40 meter, di bawah Holborn di pusat kota London.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selama pengeboman, warga London menuju stasiun kereta bawah tanah untuk mencari tempat aman. Pada tahun 1942, ketika terowongan yang dibangun khusus itu selesai Blitz pun berakhir, sehingga terowongan itu tidak pernah digunakan sebagai tempat berlindung. Tapi digunakan oleh pemerintah sebagai pusat telekomunikasi dan pangkalan bagi Eksekutif Operasi Khusus.

Perubahan terowongan London

Angus Murray, kepala eksekutif The London Tunnels, mengatakan akan mengubah terowongan itu menjadi tugu peringatan Blitz. Termasuk museum, ruang pameran dan ruang hiburan. "Di London, jika ada satu hal yang berhasil, itu adalah pariwisata," katanya mantan bankir investasi itu. Bahkan dia juga berencana untuk membuka bar terdaralm dan berlisensi di Inggris.  mana pengunjung dapat menikmati Vesper Martini

Dalam situs webnya, terowongan tersebut berpotensi menarik hingga dua juta pengunjung setiap tahunnya dan bisa menjadi salah satu tujuan wisata global yang paling menakjubkan. Murray berharap London Tunnels sama menariknya dengan London Eye, yang menarik jutaan pengunjung setiap tahunnya. 

Namun sayangnya, wisatawan harus menunggu untuk mengunjungi situs ikonik tersebut. Terowongan London tidak akan dibuka untuk umum hingga akhir tahun 2027 atau bahkan awal tahun 2028.

Sejarah London Tunnels

Terowongan Kingsway Exchange memiliki sejarah yang dimulai sejak tahun-tahun awal Perang Dunia II. Awalnya dibangun pada tahun 1940, sebagai pusat telekomunikasi yang aman dan tempat perlindungan untuk operasi masa perang. Ada pula sisa-sisa bar staf dan kantin untuk 200 orang yang bekerja di terowongan tersebut pada tahun 1950-an dan 60-an saat terowongan tersebut berfungsi sebagai pertukaran telepon

 Salah satu aspek paling menarik dari sejarah terowongan ini adalah hubungannya dengan Special Operations Executive (SOE)—organisasi rahasia Inggris yang bertanggung jawab atas upaya spionase, sabotase, dan perlawanan di seluruh Eropa yang diduduki Nazi.  Terowongan ini memainkan peran penting dalam mengirimkan pesan rahasia dan mengoordinasikan misi intelijen selama perang.

Bahkan pada tahun 1944 menjadi markas mata-mata, saat penulis James Bond Ian Fleming bekerja di sana untuk intelijen angkatan laut. Lokasi ini diyakini telah menginspirasi Q Branch, tempat James Bond pergi untuk mendapatkan peralatan khusus.

Setelah Perang Dunia II, terowongan tersebut tetap dirahasiakan berdasarkan Undang-Undang Rahasia Resmi selama hampir 70 tahun.  Baru pada tahun 2007 keberadaan mereka diakui publik. Pada tahun 2008, British Telecom, yang telah mengambil alih terowongan pasca-perang, menawarkannya untuk dijual, menandai dimulainya diskusi tentang penggunaan masa depan.

METRO | REUTERS | TRAVEL & TOUR WORLD

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus