Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan menanggapi soal judi online atau judol yang terkadang melibatkan lintas negara, yang membuat proses investigasi memakan waktu. Sebab, pemerintah perlu bekerja sama dengan negara lain yang terlibat praktik judi online itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Di mana negara lain ini juga ada yang melegalkan masalah judi, sedangkan kita tidak," katanya, Senin, 11 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Desk Penanganan Judi Online
Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan telah membentuk Desk Penanganan Judi Online yang dipimpin oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Desk Penanganan Judi Online ini memiliki masa kerja selama tiga bulan. Ketetapan masa kerja desk judi online ini mengacu timeline yang sudah ditetapkan dalam rapat koordinasi.
"Nanti bisa diperpanjang sesuai dinamika dan kebutuhan di lapangan," kata,
2. Polisi Mengakui Kesulitan
Listyo Sigit mengakui kesulitan mengusut aset bandar judi online yang berinvestasi di luar negeri. “Kami juga kadang-kadang mendapatkan posisi bahwa mana kala pelaku tersebut melakukan investasi di luar, kami menjadi kesulitan,” kata Listyo Sigit saat Rapat Kerja dengan Komisi III DPR pada Senin, 11 November 2024. Sigit mengatakan, kesulitan itu muncul karena legalitas judi berbeda di setiap negara.
3. Diawasi Kompolnas
Ketua Komisi Kepolisian Nasional atau Kompolnas Budi Gunawan mengatakan, agenda utama mereka setelah dilantik untuk membenahi organisasi dan ikut mengawasi kinerja Polri dalam memberantas judi online.
“Kami akan melakukan pembenahan organisasi yang fokus pada program prioritas presiden, yaitu pengawasan pada aspek penanganan pemberantasan judi online,” kata Budi, Senin, 11 November 2024.
4. Kapolri Bersedia Mundur
Listyo Sigit Prabowo mengingatkan anggotanya agar tidak terlibat dalam perkara itu. “Kalau saya kedapatan menerima (setoran) judi online, saya besok pagi mundur,” kata Sigit saat Rapat Kerja dengan Komisi III DPR pada Senin, 11 November 2024.. “Kemudian juga terhadap anggota saya. Saya sudah perintahkan untuk berantas judi online atau membiarkan kalau tidak sanggup silakan mundur,” ucapnya.
5. Peluang Polisi Memeriksa Budi Arie
Listyo Sigit Prabowo mengatakan akan memeriksa siapa pun, termasuk mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi. Budi Arie, yang saat ini menjabat Menteri Koperasi, disorot karena mantan anak buahnya di Kominfo menjadi tersangka kasus judi online.
“Kalau nanti dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh anggota saya mengarahkan nama-nama tertentu, saya kira tentu masih akan diproses akan kami periksa,” kata Sigit saat ditanya mengenai peluang Budi Arie diperiksa usai rapat kerja dengan DPR RI di Jakarta Pusat, Senin, 11 November 2024.
ANDRY TRIYANTO TJITRA I DINDA SABRINA I DANI ASWARA | EKA YUDHA SAPUTRA