Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Mengawali karier sebagai sopir di Terminal Peti Kemas Semarang selama tiga tahun sejak 1999, Heri Setiyono alias Heri Black kini menjadi pengusaha pengurusan jasa kepabeanan yang diperhitungkan. Pria tamatan sekolah dasar ini sudah sepuluh tahun menekuni bisnis menggiurkan di pelabuhan. Pertengahan Januari lalu, Bea dan Cukai Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, menindak kontainer-kontainer yang diurus Heri karena diduga dokumen pemberitahuannya berbeda dengan isinya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo