Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio meninggal akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur pada Jumat pagi, 14 Februari 2025, pukul 08.00 WIB. Kabar duka ini dikonfirmasi oleh Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Berdasarkan keterangan RSUD Asembagus, Situbondo, saudara kami, Almarhum DR. H. Renville Antonio, SH, MH meninggal dunia karena mengalami kecelakaan di Situbondo,” kata Herzaky dalam keterangan tertulis pada Jumat, 14 Februari 2025.
Herzaky mengatakan saat ini jenazah Renville disemayamkan di rumah duka di Jemursari Regency, Surabaya. Menurutnya, kepergian Renville menjadi kehilangan besar bagi keluarga besar Partai Demokrat, terutama bagi Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya.
“Sepanjang hidupnya, almarhum mendedikasikan diri tanpa lelah untuk membangun dan membesarkan Partai Demokrat serta komunitas Overlanding Indonesia,” ucap Herzaky.
Berikut rangkuman informasi selengkapnya mengenai profil Renville Antonio yang menjabat sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat.
Profil Renville Antonio
Renville Antonio adalah politikus muda Indonesia yang mengemban jabatan sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat. Lahir di Jakarta pada 15 Juli 1977, Renville besar dan tumbuh di Surabaya.
Renville merupakan lulusan sarjana hukum Universitas Surabaya. Ia kemudian meraih dua gelar magister, yakni Magister Hukum dari Universitas Airlangga Surabaya dan Magister Manajemen dari Universitas Narotama Surabaya. Pada Oktober 2024 lalu, Renville berhasil meraih gelar doktor dari Universitas Airlangga di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM).
Dikutip dari Antara, Renville Antonio memulai kariernya sebagai advokat sebelum terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Demokrat. Di bidang hukum, dia pernah menjadi seorang advokat dan konsultan hukum di Harlem Napitupulu & Partners pada 1999.
Dia lalu bekerja menjadi pemilik Law Office Renville Antonio & Partners pada 2001 hingga 2012. Namun pada 2013, kantor hukumnya berubah nama menjadi RF & Partners. Melansir dari profil Instagram pribadinya, Renville juga tergabung sebagai anggota Overlanding Indonesia, Harley Davidson Club Indonesia, dan Toyota Land Cruiser Indonesia.
Sebagai politikus, Renville pernah menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Timur sekaligus Wakil Ketua Komisi B periode 2004-2009. Dia lalu menjadi Wakil Ketua Komisi C DPRD Jawa Timur di periode kedua sebagai anggota legislatif, yakni pada periode 2009-2014.
Dia menunjukkan kiprah politik yang cemerlang di DPD Demokrat Jawa Timur, di bawah kepemimpinan Soekarwo atau yang akrab disapa Pakde Karwo. Saat Soekarwo menjabat sebagai Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Renville dipercaya untuk mengemban tugas sebagai sekretaris.
Setelah Soekarwo mengakhiri masa jabatannya, Renville kemudian ditunjuk sebagai penggantinya dan memimpin DPD Demokrat Jawa Timur. Di bawah kepemimpinan Renville, Partai Demokrat berhasil mengantarkan Emil Dardak menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur, mendampingi Khofifah Indar Parawansa.
Karier politik Renville semakin menanjak setelah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Pada masa kepemimpinan AHY, Renville diberi amanah untuk menempati posisi strategis sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat.
Anastasya Lavenia Y dan Antara berkontribusi dalam artikel ini
