Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Satu kapten kapal yang hilang dalam insiden kapal terbakar di Dermaga Pantai Marina Ancol, Jakarta Utara, hingga saat ini belum ditemukan. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indriadi mengatakan, tim gabungan masih mencari keberadaan kapten kapal tersebut. "Saat ini tim masih bekerja di lapangan," ucap Ade Ary, Senin, 10 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dua kapal terbakar di Dermaga Pantai Marina pada 8 Februari 2025 sekitar pukul 22.00 WIB. Satu orang ditemukan tewas dalam insiden itu. Jenazah korban sudah dibawa oleh keluarganya di Pemalang, Jawa Tengah. Ade Ary mengatakan, total jumlah awak kapal sebanyak 11 orang yang terdiri dari anak buah kapal (ABK), kaptel kapal, dam awak dari truk tangki.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan keterangan seorang saksi, sebelum kebakaran ada seorang yang terlihat merokok di atas kapal. "Kapal itu sedang proses pengisian BBM dari truk tangki, kemudian terjadi dentuman," kata Ade Ary. "Saksi melihat api sudah berkobar."
Akibat kebakaran itu lima orang mengalami luka bakar, satu meninggal, dan satu orang masih dinyatakan hilang yakni kapten kapal beinisial N. "Ada yang dirawat di Rumah Sakit Koja, akan dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina, Cempaka Putih," tutur Ade Ary. "Ada juga yang dirawat di Rumah Sakit Satya Negara akan dirujuk ke RSCM."