Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Berita Tempo Plus

Setelah Si Mas Gagal Membantu

SEJUMLAH rekaman telepon muncul dalam persidangan Artalyta pada pekan lalu. Isinya, antara lain, menggambarkan keakraban dia dengan sejumlah petinggi Kejaksaan Agung. Rekaman percakapan dengan tersangka jaksa Urip Tri Gunawan juga diputar. Tapi Urip berkukuh menolak bahwa yang diperdengarkan dalam sidang itu suaranya.

16 Juni 2008 | 00.00 WIB

Setelah Si Mas Gagal Membantu
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

”Gimana, Yin.” ”Itu, si Urip. Tapi ini aku sudah pakai nomor telepon lain ini, aman. Ketangkep KPK di rumah.” ”Di mana ketangkep?” ”Kan, mau eksekusi itu kan….” ”Eksekusi apa?” ”Ya, biasa. Tanda terima kasih itu.” ”Terima kasih apa? Perkara apa?” ”Enggak ada sebenarnya? Enggak ada perkara apa-apa. Cuma dia kan baru terima dari Urip... Urip kita. Sekarang telepon dulu Antasari, deh. Bagaimana cara ngamaninnya itu.” ”Sebentar saya telepon dulu si Fery.” ”Fery sudah aku suruh Djoko.”

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus