Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sanimas IsDB untuk Lingkungan Bersih dan Sehat (2)

Bekerjasama dengan IsDB, Pemerintah Indonesia mengembangkan program Sanitasi Berbasis Masyarakat yang disebut Sanimas IsDB.

9 Desember 2019 | 19.13 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sanimas IsDB Kelurahan Pekan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL — Kehadiran infrastruktur SPALD-T berdampak positif. Beberapa indikator lingkungan telah membaik di daerah-daerah yang tersentuh program tersebut. Drainase menjadi bersih, bahkan kerap kering, tidak lagi menjadi tempat berkembang biaknya jentik nyamuk. Air limbah domestik tidak terlihat lagi mengotori lingkungan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Analisis tentang  peran Sanimas terhadap kesehatan lingkungan telah dilakukan tahun 2014 oleh Kresno Ranu Aji dan Widjonarko  dari Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro. Lokasinya, di Kelurahan Tandang, Kota Semarang (Jawa Tengah). 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hasil dari temuan studi yang dipublikasikan melalui e-Journal Undip itu menunjukkan bahwa peran Sanimas terhadap lingkungan dan  kesehatan berdampak positif. Hal ini karena fasilitas program Sanimas membantu dalam mengelola air limbah yang dihasilkan masyarakzat. 

Dengan hadirnya program Sanimas, masyarakat merasa terbantu dalam pemenuhan prasarana sanitasi mereka, mengingat dari segi ekonomi mereka tergolong masyarakat berpenghasilan rendah. 

Penelitian lain pada 2014 di Kelurahan Pamijen, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas (Jawa Tengah) oleh Leonardo Rio Wibowo dari Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, memperlihatkan adanya penurunan kandungan (COD, BOD, dan DO) pada air tanah. Dengan menurunnya kandungan tersebut mutu lingkungan di Kelurahan Pamijen menjadi lebih baik.

Tingkat keberhasilan program Sanimas juga dapat dilihat dari adanya perubahan perilaku masyarakat untuk melakukan buang air besar sembarangan (BABS). Persentase masyarakat yang melakukan perubahan dari BABS ke WC pribadi di rumah meningkat menjadi 99 persen di Kelurahan Pamijen.

Praktik terbaik pelaksanaan program Sanimas IsDB tersebar pada banyak titik di 13 Provinsi. Beragam bentuk bangunan Sanimas aneka warna nan indah hadir di lingkungan permukiman warga. Lingkungan bersih, kesehatan warga pun meningkat dan anak-anak ceria.

Sanitasi, Wahana Menggaet Wisatawan

Program Sanimas IsDB di Kecamatan Tapak Tuan, Kelurahan Lhok Rukam 1, Dusun Ujung, Kabupaten Aceh Selatan dimulai tahun 2017.

Dengan opsi teknologi SPALD-T, Sanimas IsDB yang dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dan Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara (KPP) Suak jadi jawaban atas pentingnya optimalisasi kebersihan lingkungan dalam rangka mendukung peningkatan program pariwisata yang menjadi andalan Kecamatan Tuan, bahkan Kabupaten Aceh Selatan.

Gampong Lhok Rukam adalah salah satu desa yang terletak di kaki gunung di pesisir pantai Samudera Hindia dengan pesona yang menarik dan suasana alam yang asri. Wilayah ini pun sangat membutuhkan sanitasi untuk mendukung program pariwisata yang sedang digalakkan.

Kehadiran Sanimas IsDB di Desa Lhok Rukam mengikuti tahapan yang sesuai dengan regulasi yang ada, bahkan petunjuk teknis pelaksanaan yang dikeluarkan oleh Kempupera melalui Ditjen Cipta Karya khususnya Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman. (*)

Bahasa Prodik

Bahasa Prodik

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus