Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ADHI Siapkan Fungsional Jalan Tol Solo-Jogja Sampai Prambanan di Libur Nataru 2025

Jalan tol Solo-Jogja fungsional akan dimulai pada 20 Desember 2024 sampai dengan 5 Januari 2025dengan waktu operasi selama 24 jam.

30 November 2024 | 14.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Gerbang Tol Banyudono, Boyolali. Dok. Adhi Karya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL – PT Adhi Karya (Persero) Tbk atau ADHI akan menyiapkan fungsional Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Solo-Jogja) ruas Klaten-Prambanan pada arus mudik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025). Jalan tol Solo-Jogja fungsional akan dimulai pada 20 Desember 2024 sampai dengan 5 Januari 2025 dengan waktu operasi selama 24 jam.

Jalan Tol Solo-Jogja ruas Klaten-Prambanan (fungsional) sepanjang 8,6 km terkoneksi dengan ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 km yang telah beroperasi sejak Oktober 2024. Pada saat libur Nataru nanti total panjang ruas jalan tol yang dapat digunakan adalah sepanjang 30,9 km yang dapat mempersingkat waktu tempuh pada arus mudik dan arus balik. Hingga saat ini, progres pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja dipastikan telah memenuhi standar keamanan dan keselamatan untuk dibuka secara fungsional.

Jalan Tol Solo-Jogja fungsional (Surakarta-Klaten) pernah berperan penting selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2024 lalu dengan menjadi jalur fungsional yang dilewati lebih dari 109.000 kendaraan. Tol ini merupakan bagian dari Jaringan Jalan Joglosemar (Jogja-Solo-Semarang) yang nantinya akan terhubung dengan jalan tol Yogyakarta-Bawen, tol Semarang-Solo, dan tol Solo-Kertosono.

Diharapkan dengan difungsionalkannya jalan tol ini dapat meningkatkan aksesibilitas kawasan-kawasan produktif dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Para pengguna jalan tetap diminta untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan memeriksa kondisi kendaraan.

Adapun dengan dibukanya jalan tol fungsional ini merupakan wujud nyata dukungan ADHI untuk kelancaran arus mudik dan dan arus balik Nataru. Diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru.

Kedepannya, dengan adanya jalan tol Solo-Jogja ini diharapkan berdampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi karena dapat meningkatkan kunjungan ke destinasi wisata setempat dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal di Solo maupun Jogja.

Sementara itu, PT. Jasamarga Jogja Solo (PT JMJ) yang merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) akan memfungsionalkan Gerbang Tol Prambanan sebagai pintu akses masuk dan keluar. PT JMJ merupakan BUJT yang merupakan perusahaan patungan yang bergerak di bidang investasi pengusahaan jalan tol yang terdiri dari dua pemegang saham yaitu PT Jasa Marga (Persero) Tbk (52,82 persen) dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (47,18 persen). Proyek Jalan Tol ini merupakan proyek investasi milik ADHI dengan total nilai investasi Rp 27,48 T. (*)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Fifia Asiani

Fifia Asiani

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus