Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO JABAR - Kerajinan di Jawa Barat harus terus didorong, sehingga para pelaku usaha mampu meningkatkan taraf hidup dan perekonomiannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil menyampaikan hal itu saat membuka Musyawarah Daerah Dekranasda Provinsi Jawa Barat di Ruang Onyx Hotel Aston, Jumat, 7 Desember 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Atalia, para pelaku usaha saat ini telah menunjukkan semangat baru melalui kreativitas dan inovasi produknya. Maka, sepantasnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Dekranasda Provinsi Jawa Barat harus mendorong sehingga mampu berdaya saing.
"Dalam waktu dekat Gubernur Jawa Barat akan mendorong 27 destinasi wisata baru. Artinya, ini akan menjadi peluang kita bahwa di setiap tempat kabupaten/kota harus mampu terus menggali bagaimana potensi-potensi bisa ditemukan dan dimunculkan,” ujar dia.
Pads kesempatan berbeda, Atalia juga memotivasi para pelaku usaha yang tengah merintis bisnisnya. "Tidak ada yang tidak mungkin. Semua orang memulai langkah pertama dulu sebelum seribu langkah berikutnya. Jadi menurut saya, ketika peluang itu ada lakukan sebaik-baiknya. Apa pun yang terjadi, faktor resiko mungkin ada. Tapi, insya Allah kesuksesan di depan mata," kata Atalia saat membuka “Weekend Market”, di Transmart Carefour Mall, Jumat, 7 Desember 2018
Weekend Market adalah pameran yang menampilkan craft, fashion, aksesoris dan kuliner. Atalia mengatakan, pameran yang berlangsung hingga Sabtu, 8 Desember 2018, itu dimaksudkan untuk mengangkat potensi budaya, potensi seni dan potensi yang terkait dengan produk di wilayah kabupaten/kota di Jawa Barat.
"Lalu kita juga melihat mana pelaku usaha yang perlu kita dorong supaya kebutuhannya terpenuhi. Contohnya, ada beberapa produk yang sudah bagus sekali tinggal kemasannya," katanya.
Pameran ini, tambah Atalia, juga untuk meningkatkan daya saing para pelaku usaha. "Saya bangga sekali dengan 30 tenant yang hadir pada pameran. Itu menggambarkan potensi wilayah masing-masing yang penuh keunikan dan keanekaragaman budaya Jawa Barat," ujarnya.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Provinsi Jawa Barat Dudi Sudrajat Aburachim mengatakan, Weekend Market merupakan rangkaian dari Musyawarah Daerah Dekranasda se-Jawa Barat. Pameran ini menampilkan craft, fashion, aksesoris dan kuliner, diikuti oleh 18 kabupaten/kota dan 91 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Tujuan pameran ini untuk mendorong UMKM di Jawa Barat mampu berdaya saing melalui produk-produknya," kata Dudi. (*)