Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kereta Cepat Jakarta Bandung akan Nyambung Hingga Kertajati

Untuk menunjang Bandara Internasional Jawa Barat, proyek kereta cepat akan diperpanjang sampai Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

7 November 2017 | 11.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Demi menunjang Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), proyek kereta cepat yang semula hanya menghubungkan Jakarta - Bandung akan diperpanjang sampai Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO JABAR – Untuk menunjang Bandar Udara (Bandara) Internasional Jawa Barat (BIJB), proyek kereta cepat yang semula hanya menghubungkan Jakarta-Bandung akan diperpanjang sampai Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik, pembangunan jalur kereta Bandung-Kertajati dimulai dengan reaktivasi jalur Rancaekek, Kabupaten Bandung, sampai Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, sepanjang 12 kilometer. “Peran pemerintah provinsi sudah selesai, setelah sebelumnya dilakukan penandatanganan MoU oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Pusat, dan PT KAI," katanya, di Bandung, Senin, 6 November 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dedi menjelaskan, rel menuju Kertajati akan melewati Tanjungsari terus menuju Kadipaten dan dilanjutkan menuju Kertajati sepanjang 40 kilometer. "‎Dalam perencanaan, track akan sejajar dengan Jalan Tol Cisumdawu," ucapnya.

Dia menambahkan, pembangunan akses menuju BIJB segera dimulai karena bandara tersebut akan beroperasi pada pertengahan 2018. Selain menyiapkan jalur kereta api, Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini sedang membebaskan lahan untuk jalur tol dan non-tol. "Untuk tol sudah ada anggaran Rp 120 miliar, untuk membebaskan lahan sepanjang 3,7 kilometer,” ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sedangkan jalur non-tol sepanjang 1,6 kilometer dengan lebar 60 meter atau seluas 40 hektare. "Non-tol akan diselesaikan juga pada tahun ini," tuturnya.

Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra menyambut gembira hadirnya konektivitas transportasi massal menuju BIJB. "Saya sudah lihat (rencana) konektivitasnya. Jalan tol sudah dibuat sedemikian bagus sehingga catchment-nya terbangun. Kereta dari (Kabupaten) Bandung. Terus di utara ada akses pelabuhan,” ucapnya.

Sebelumnya, ‎Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan BIJB harus ditunjang dengan moda transportasi lain, seperti kereta api.

Dia yakin nanti BIJB akan menjadi pilihan utama masyarakat untuk terbang. "Menurut saya Kertajati ini bisa menjadi bandara kedua setelah Soekarno-Hatta,” katanya, seraya menyebut perencanaan dan pembangunan BIJB bisa menjadi percontohan nasional. (*)

Nurul Tirsa Sari

Nurul Tirsa Sari

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus