Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Operasi Usus Buntu Levina Lancar dengan Kartu JKN

Levina didaftarkan pemerintah sebagai segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK).

30 Desember 2022 | 19.23 WIB

Operasi Usus Buntu Levina Lancar dengan Kartu JKN
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

INFO BISNIS – Yuliance Levina Padur, 33 tahun, telah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak 2008. Levina didaftarkan pemerintah sebagai segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Selama terdaftar sebagai peserta, saya dan keluarga memanfaatkan Program JKN untuk pelayanan rutin di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) kami terdaftar yakni Puskesmas Biak Kota,” kata Levina, Rabu, 14 Desember 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Levina menceritakan pengalamannya saat menjalani operasi usus buntu menggunakan jaminan dari Program JKN. Operasi tersebut dijalani Levina pada 2013. Saat itu, Levina tidak ragu untuk berobat menggunakan Program JKN.

“Saat itu perut saya sebelah kanan sakit, saya berobat ke Puskesmas lalu diberikan obat, namun setelah beberapa hari tidak ada perubahan. Sore itu perut saya sakitnya sudah tidak bisa ditahan jadi sekitar jam 19.00 WIT saya ke rumah sakit,” ujarnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Levina dinyatakan usus buntu yang sudah hampir pecah yang mengharuskan menjalani operasi besar. Keesokan hari sekitar jam 10.00 WIT dilakukan operasi, dirinya pun sudah puasa dari malamnya.

"Puji Tuhan semua berjalan baik, jahitan bekas luka operasi setiap paginya dibersihkan perawat sebelum dokter periksa, kurang lebih saya dirawat selama lima hari di rumah sakit,” kata Levina.

Selama mendapatkan pelayanan, baik dari Puskesmas hingga rumah sakit dirinya selalu diberikan kemudahan, seperti saat ini ia rutin melakukan pemeriksaan kehamilan anak ketiganya. “Pelayanan yang diberikan kepada saya sudah baik, saya kalau mau berobat hanya menunjukan kartu JKN pernah juga tidak bawa kartu hanya di minta Kartu Tanda Penduduk (KTP), setelah itu saya di periksa seperti biasanya. Dokternya juga sangat ramah,” ujar Levina.

Walaupun Levina memiliki jaminan kesehatan, ia selalu berharap keluarganya sehat selalu. Ia pun mengapresiasi Pemerintah dan BPJS Kesehatan yang bersinergi memberikan jamian kepada masyarakat.

“Banyak-banyak terimakasih sudah membantu kami, sehingga waktu sakit atau melahirkan nantinya saya dan keluarga tidak ada rasa takut masalah biaya,” ujarnya dengan tersenyum. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus