Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - India sedang diguncang beredarnya 3.300 video seks yang dilakukan politisi bernama Prajwal Revanna. Ia adalah salah satu orang dekat Perdana Menteri Narendra Modi yang akan kembali bertarung di pemilu India.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Beredarnya video Prajwal Revanna, diperkirakan akan mengubah lanskap pemilu di negara bagian Karnataka, India selatan. Prajwal, ayah dan kakeknya adalah anggota Janata Dal (Sekuler), atau JD(S), sebuah partai regional yang bersekutu dengan Partai Bharatiya Janata (BJP) pimpinan Modi dalam pemilu nasional yang sedang berlangsung. Ini adalah aliansi yang diandalkan oleh BJP untuk memberikan koalisinya mayoritas dari 28 kursi Karnataka di Lok Sabha, majelis rendah parlemen India.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun kebocoran hampir 3.000 video, yang diduga direkam oleh Prajwal yang berusia 33 tahun, tampaknya menunjukkan dia melakukan pelecehan seksual terhadap banyak perempuan. Video itu menjadi senjata bagi oposisi untuk melawan Modi dan BJP.
Prajwal, anggota parlemen dari Hassan di Karnataka, kembali bersaing sebagai kandidat koalisi dari daerah pemilihan ketika memberikan suara pada tanggal 26 April, dalam tahap kedua pemilu nasional. Kini, skandal seks terus terjadi selama sisa pemilu Karnataka pada 7 Mei, ketika 14 kursi di negara bagian tersebut diperebutkan melalui pemungutan suara.
Alka Lamba, presiden sayap perempuan Partai Kongres, mengatakan video tersebut telah “mengguncang hati nurani Kannadigas (orang yang berasal dari Karnataka dan berbicara bahasa Kannada) dan orang India,” dalam sebuah pernyataan.
“Dalam video-video ini, beberapa direkam tanpa persetujuan korban, perempuan memohon agar tidak diampuni, namun anggota parlemen Prajwal Revanna terus melakukan tindakan brutal dan melakukan pelecehan seksual terhadap mereka,” katanya.
Secara terpisah, seorang wanita telah mengajukan pengaduan polisi terhadap Prajwal. Korban menuduhnya melakukan pelecehan seksual terhadapnya antara tahun 2019 hingga 2022.
Prajwal Revanna telah membantah semua tuduhan dan mengajukan tuntutan balasan pada hari Minggu. Ia mengklaim bahwa video yang beredar “direkayasa”. Dia telah berangkat ke Jerman, tempat dia diyakini berada saat ini.
Pada hari Selasa, Janata Dal Sekuler atau JD(S) mengatakan telah memberhentikan sementara Prajwal Revanna dari partai. Sementara itu, pemerintah negara bagian yang dipimpin Kongres telah meluncurkan penyelidikan polisi atas tuduhan terhadap Prajwal.
Skandal seks ini meletus pada saat Modi mempertajam fokus politiknya di Karnataka, menjelang pemilu tahap ketiga pada 7 Mei. Pada hari Minggu, Modi berkampanye di Belagavi, Karnataka.
“Putri-putri kami tidak aman di bawah pemerintahan Kongres di Karnataka,” kata Modi pada rapat umum tersebut. Ia menambahkan bahwa partainya akan melindungi perempuan jika mereka terpilih untuk berkuasa.
Sejak skandal Prajwal mencuat, BJP menjauhkan diri dari kasus tersebut. “Kasus anggota parlemen Prajwal Revanna sangat mengejutkan. Pendirian BJP mengenai masalah ini, kami mendukung kekuatan Nari Shakti (kekuatan perempuan). BJP tidak akan pernah mentolerir penghinaan terhadap Nari Shakti,” ujar Vijay Prasad, juru bicara BJP di Karnataka.
AL JAZEERA
Pilihan editor: AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani
Foto 
