Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
HALLOWEEN datang lebih awal dan menyeramkan di pantai timur Amerika Serikat pekan lalu. Angin berkecepatan 155 kilometer per jam disertai ombak setinggi empat meter menerjang kawasan itu.
Akibatnya, puluhan orang tewas. Pemerintah setempat pun terpaksa memutus aliran listrik serta membiarkan jutaan rumah dan kantor tanpa penerangan.
Foto satelit memperlihatkan rupa hurikan bernama Sandy itu sebagai pusaran angin berisi uap air seluas 4,5 juta kilometer persegi atau 2,5 kali lebih besar daripada daratan Indonesia. Pusaran ini merentang selebar 1.500 kilometer.
Hurikan Sandy menjadi badai tropis terbesar yang pernah muncul di Atlantis utara. Sebagai perbandingan, Hurikan Katrina yang terjadi pada 2005 hanya berukuran 640 kilometer persegi.
"Ukurannya bisa dua kali lebih besar daripada badai normal," ujar dosen Program Studi Meteorologi Institut Teknologi Bandung, Zadrach Ledoufij Dupe, kepada Tempo pekan lalu.
Hurikan merupakan istilah yang diberikan penduduk Amerika dan Karibia untuk badai tropis yang memiliki "mata" di tengahnya. Mata ini terbentuk akibat udara bertekanan rendah yang dikelilingi angin kencang berkecepatan minimal 117 kilometer per jam.
Di belahan dunia lain, hurikan memiliki nama berbeda, yakni topan di Filipina serta siklon di India, Madagaskar, dan Australia. Meski berbeda nama, karakternya sama, yakni pusaran angin kencang yang membawa uap air dari laut.
Hurikan Sandy lahir di Laut Karibia. Benihnya dimulai dari proses penguapan permukaan laut khatulistiwa dalam waktu cepat yang menciptakan hujan badai dan bertahan selama 24 jam.
Panas yang terbang bersama uap air ini diikuti aliran udara kencang berkecepatan 36-62 kilometer per jam. Ketika kecepatan melebihi rentang ini, lahirlah badai tropis, yang bisa hidup selama 2-3 minggu.
Para ahli meteorologi tahu badai tropis selalu berulang setiap tahun sehingga jauh-jauh hari telah menyiapkan nama-nama badai. Penamaan dibuat berurutan sesuai dengan abjad dan disiapkan untuk 6 tahun.
Awal penamaan badai ini datang dari para pelaut. Mereka sengaja memberikan nama indah bagi fenomena alam yang mengombang-ambingkan kapal dan nyawa mereka di tengah laut. Nama itu cenderung feminin. "Supaya selalu teringat istri dan anak di rumah," kata Zadrach.
Setelah kelahiran, Sandy mengganas. Ia membawa angin mengandung air dan mengempaskannya ke negara-negara di Kepulauan Karibia, seperti Jamaika, Haiti, dan Kuba. Di kawasan inilah Sandy pertama kali dikenal sebagai hurikan.
Di Kuba, kecepatan Sandy mencapai 155 kilometer per jam atau tergolong hurikan kategori 2, menurut skala Saffir-Simpson. Ia melemah menjadi kategori 1 beberapa saat dan terus bergerak ke utara mendekati Amerika.
Di Amerika, badai tropis biasanya bergerak mendekati pantai, lalu terpelanting ke timur menuju laut lepas. Namun Sandy bertingkah lain. Badai ini sempat terpelanting ke tengah laut tapi kembali berbalik ke daratan.
Rupanya Sandy tertarik mengunjungi teman baru berupa badai awal musim dingin yang bertiup dari Kanada. Badai yang membawa udara bertekanan rendah ini membuat Sandy tumbuh hampir dua kali lipat daripada ukuran badai tropis umumnya.
Perpaduan sistem bertekanan rendah dari Laut Karibia dan Kanada tak pernah ditulis dalam buku pelajaran. Berbagai sebutan baru disematkan pada sistem cuaca ini, mulai badai hibrida, superbadai, hingga frankenstrom.
"Suntikan tenaga badai utara juga membuat Sandy tetap hidup di darat," kata Direktur Ocean Resources and Ecosystems Program Cornell University Charles H. Greene. "Daya rusak Sandy berasal dari ukuran dan tenaganya."
Beruntung, Indonesia relatif aman dari badai tropis. Sebab, badai ini selalu menerjang laut panas di lintang lebih besar dari 5 derajat di utara dan selatan khatulistiwa. "Hanya ada di Laut Timor dan Laut Sulawesi," ujar Zadrach.
Anton William (NOAA, NASA, SCIAM)
Hurikan
Angin kencang berisi uap air, muncul akibat udara bertekanan rendah. Selalu muncul di atas lautan panas yang berada di lintang 5-20 derajat di selatan atau utara.
Persyaratan Terjadinya Hurikan
- Pusaran bergerak akibat tarikan rotasi bumi terhadap atmosfer. Gerak rotasi berlawanan arah jarum jam di lintang utara dan searah jarum jam di lintang selatan. Perputaran menarik uap air lebih banyak ke dalam pusaran.
- Pusaran seperti kerucut dengan leher paling kecil menghadap ke bawah.
- Kecepatan angin di dalam hurikan lebih dari 117 kilometer per jam.
- Udara sekitar mulai bergerak. Pada ketinggian tertentu, uap air mengembun, lalu memadat. Panas yang dibawa uap air dilepaskan, dipakai untuk memutar pusaran.
- Suhu lautan yang lebih panas daripada suhu udara memicu terjadinya penguapan. Uap air bergerak ke atas membentuk daerah bertekanan rendah (pusaran).
Siklus Hidup
Gangguan tropis
Berupa hujan badai di atas laut di lintang 5 derajat.
Depresi Tropis
Hujan badai berkumpul membentuk sistem yang lebih besar dan mulai berputar.
Badai Tropis
Angin berisi uap air berkecepatan 63-116 kilometer per jam terbentuk di lintang lebih besar dari 5 derajat dan berputar.
Hurikan
Angin berisi uap air dengan kecepatan putaran melebihi 117 kilometer per jam. Hurikan melemah setelah menyentuh daratan.
Hurikan Sandy 2012
Badai Hibrida/frankenstorm
Tinggi Gelombang: 4 meter di New York. 1,5 meter di New Jersey
Curah Hujan: Tertinggi di Maryland, 388 milimeter
Kerusakan: Banjir bandang, gelombang besar, salju
Kematian: 56 orang (Amerika Serikat), 71 orang (Karibia)
Angin: 155 kilometer per jam
Ukuran: 1.500 kilometer
Hurikan Irene 2011
Kategori 1
Tinggi Gelombang: 1,4 meter
Curah Hujan: 360 milimeter
Kerusakan: Banjir bandang, pemadaman listrik, pohon tercerabut, kehancuran bangunan
Kematian: 47 orang
Angin: 140 kilometer per jam
Ukuran: 965 kilometer
Siklon Yasi 2011
Kategori 5
Mendarat: Dekat Mission Beach, Queensland, Australia
Tinggi Gelombang: 5 meter
Curah Hujan: 471 milimeter di Mission Beach, 464 milimeter di Hawkins Creek, 407 milimeter di Zattas
Kerusakan: Kehancuran bangunan di Mission Beach, Tully, dan Cardwell
Kematian: 1 orang
Angin: 290 kilometer per jam
Ukuran: 600 kilometer
Siklon Katrina 2005
Kategori 5
Mendarat: Louisiana, Mississippi, Florida
Tinggi Gelombang: 8,2 meter di Florida, 8,2 meter di Mississippi, 4,6 meter di Tammany Parish
Curah Hujan: 380 milimeter di Louisiana, 350 milimeter di Florida, 250 milimeter di Mississippi
Kerusakan: Biaya perbaikan sekitar US$ 91 miliar
Kematian: 1.836 orang
Angin: 280 kilometer per jam
Ukuran: 640 kilometer
Perjalanan Sandy
29 Oktober
Menghantam pesisir timur Amerika Serikat.
26 Oktober
Hurikan melemah, lalu menguat lagi sehari setelahnya.
24 Oktober
Menjadi hurikan.
22 Oktober
Siklon terbentuk.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo