Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat akan menggunakan kesempatan pertemuan dengan Kepala Intelijen Rusia untuk memperingatkan negara itu konsekuensi penggunaan senjata nuklir.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov membenarkan ada pertemuan Amerika Serikat - Rusia di ibu kota Turki, Ankara. Tetapi Peskov menolak memberikan detail siapa saja peserta yang datang atau topik yang dibahas.
Rudal balistik antarbenua Sarmat diluncurkan selama uji coba di kosmodrom Plesetsk di wilayah Arkhangelsk, Rusia, Rabu, 20 April 2022. Rusia mengatakan telah melakukan uji peluncuran pertama rudal balistik antarbenua Sarmat, persenjataan nuklir yang menurut Presiden Vladimir Putin akan membuat musuh mereka ciut. Kementerian Pertahanan Rusia/Handout via REUTERS
Juru bicara Gedung Putih, berbicara secara anonim, mengatakan Burns bertemu dengan Sergei Naryshkin, Kepala Intelijen bidang Luar Negeri Rusia SVR. Itu adalah kontak tatap muka Amerika -Rusia tingkat tinggi pertama yang diketahui sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.
"Dia tidak melakukan negosiasi apapun. Dia tidak membahas penyelesaian perang di Ukraina," kata juru bicara Gedung Putih tersebut.
"Dia menyampaikan pesan tentang konsekuensi penggunaan senjata nuklir oleh Rusia, dan risiko peningkatan stabilitas strategis. Dia juga akan mengangkat kasus warga Amerika yang ditahan secara tidak adil," tambahnya.
Top 3 Dunia : Tentara Bayaran Asal Amerika Tewas di Perang Ukraina
Burns adalah mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Rusia yang dikirim ke Moskow pada akhir 2021 oleh Presiden Joe Biden untuk memperingatkan Presiden Rusia Vladimir Putin tentang penumpukan pasukan di sekitar Ukraina.
Putin berulang kali mengatakan meskipun jika diserang, Rusia akan mempertahankan wilayahnya dengan segala cara, termasuk pengerahan senjata nuklir. Dia mengatakan negara-negara Barat telah menjadikan senjara nuklir untuk memeras Rusia.
Ucapan Putin tersebut menimbulkan kekhawatiran khususnya di negara-negara Barat setelah Moskow menyatakan pada September 2022 bahwa mereka telah mencaplok empat wilayah Ukraina yang sebagian dikendalikan oleh pasukannya.
Kontak Amerika - Rusia di Turki pertama kali dilaporkan oleh surat kabar Kommersant Rusia. SVR tidak mau berkomentar perihal ini.
Di luar perang, Rusia dan Amerika Serikat memiliki sejumlah masalah pelik untuk didiskusikan, mulai dari perpanjangan perjanjian pengurangan senjata nuklir, kesepakatan pengiriman gandum lewat Laut Hitam hingga kemungkinan pertukaran tahanan dan perang saudara Suriah.
Sekjen PBB Antonio Guterres, mengatakan PBB tidak terlibat (dalam pembicaraan Rusia dan amerika).
Sebelumnya, Presiden Biden pernah tercetus harapan Putin bersedia membahas secara serius pertukaran tahanan untuk menjamin pembebasan bintang bola basket Amerika Brittney Griner, yang telah dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara di Rusia atas tuduhan narkoba.
Mantan Marinir Amerika Paul Whelan, yang memegang paspor Amerika, Inggris, Kanada, dan Irlandia, dijatuhi hukuman 16 tahun penjara di Rusia pada 2020. Whelan dinyatakan bersalah sebagai mata-mata, di mana tuduhan itu di bantahnya.
Viktor Bout, seorang pedagang senjata Rusia yang sedang di penjara di Amerika Serikat, disebut-sebut sebagai orang yang dapat ditukar dengan Griner dan Whelan dalam pertukaran tahanan apa pun.
Reuters | Nugroho Catur Pamungkas
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.