Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Kapal survei Cina mendekati lokasi pengeboran minyak Indonesia di Laut Natuna Utara.
Hal serupa terjadi di ladang minyak lepas pantai Malaysia.
Indonesia mengirim kapal-kapal patroli untuk mengawal pengeboran.
PERAIRAN Laut Natuna Utara riuh ketika Noble Clyde Boudreaux, rig pengeboran minyak apung milik Premier Oil Natuna Sea BV, melempar sauh pada akhir Juni lalu. Rig anak perusahaan Inggris, Harbour Energy PLC, yang sebagian sahamnya dimiliki badan usaha milik negara Rusia, Zarubezhneft, mengebor dua sumur minyak di Blok A Natuna, sekitar 140 mil laut atau 259 kilometer dari Pulau Natuna Besar.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo