Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Christmas Carol, Tradisi Menyanyikan Lagu Pujian di Hari Natal

Christmas carol merupakan tradisi menyanyikan lagu-lagu kristen di hari Natal. Carol berarti tarian atau lagu pujian kegembiraan saat merayakan hari Natal.

24 Desember 2021 | 21.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jerusalem -Christmas carol merupakan tradisi menyanyikan lagu-lagu Kristen di Hari Natal.

Carol dalam Christmas carol berarti tarian atau lagu pujian kegembiraan saat merayakan hari Natal.

Mengutip Why Christmas di situs whychristmas.com, lagu-lagu Natal dulunya ditulis dan dinyanyikan selama empat musim, tetapi hanya tradisi menyanyikannya saat Natal yang benar-benar bertahan sampai saat ini.

Pada tahun 129, seorang Uskup Roma berkata bahwa sebuah lagu berjudul "Nyanyian Malaikat" harus dinyanyikan pada kebaktian Natal di Roma.

Himne Natal awal yang terkenal lainnya ditulis pada tahun 760 Masehi, oleh Comas of Jerusalem, untuk Gereja Ortodoks Yunani. Segera setelah ini banyak komposer di seluruh Eropa mulai menulis 'lagu-lagu Natal'.

Namun, tidak banyak orang yang menyukainya, karena semuanya ditulis dan dinyanyikan dalam bahasa Latin, bahasa yang tidak dapat dipahami khalayak luas.

Berikutnya : Ketika kaum Puritan berkuasa di Inggris...


Ketika kaum Puritan berkuasa di Inggris pada 1640-an, perayaan Hari Natal dan nyanyian lagu-lagu Natal dihentikan. Namun, lagu-lagu Natal bertahan karena orang-orang masih menyanyikannya secara rahasia.

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke

Lagu-lagu Natal sebagian besar tidak dinyanyikan sampai era Victoria, ketika dua pria bernama William Sandys dan Davis Gilbert mengumpulkan banyak musik Natal lama dari desa-desa di Inggris.

Lagu-lagu Natal dinyanyikan sebagai lagu daerah di berbagai tempat, tetapi sering kali tidak dianggap sebagai lagu yang 'layak' atau 'bagus' oleh kelas menengah atau atas.

Sebelum nyanyian lagu-lagu Natal di tempat-tempat seperti gereja menjadi populer, terkadang ada penyanyi lagu-lagu resmi berbentuk kelompok dan dipimpin pemimpin lokal untuk menyanyikan lagu pujian di jalanan selama Natal.

Seiring berjalannya waktu, layanan lagu-lagu Hari Natal semakin populer dan menjadi kebiasaaan.

Salah satu jenis layanan Carol yang paling populer adalah layanan Carols by Candlelight. Pada kebaktian ini, gereja hanya diterangi cahaya lilin di malam Natal.

DELFI ANA HARAHAP
Baca : Mengenal 10 Versi Santa Claus dari Seluruh Dunia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus