Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Donald Trump Minum Teh Bersama Joe Biden sebelum Pelantikan Presiden AS

Donald Trump bertemu Presiden Joe Biden dalam jamuan teh pagi di Gedung Putih jelang pelantikannya sebagai presiden AS ke-47

20 Januari 2025 | 19.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden terpilih Amerika Serikat Donald John Trump di Arlington, Virginia, 19 Januari 2025. Trump adalah seorang pebisnis dan politisi yang sempat menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat ke-45 dari tahun 2017 hingga 2021. Trump lahir pada 14 Juni 1946 di Jamaica Hospital, New York. Ia adalah anak keempat dari pasangan Fred Trump dan Mary Anne MacLeod Trump, yang merupakan pengusaha real estate tersukses di Amerika Serikat. REUTERS/Carlos Barria

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang pelantikannya sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat pada Senin 20 Januari 2025, Donald Trump bertemu Presiden Joe Biden dalam jamuan teh pagi di Gedung Putih.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut jadwal resmi pelantikan, agenda pertama Trump adalah mengikuti kebaktian gereja sebelum bertemu Biden dalam jamuan di Gedung Putih tersebut. Trump dijadwalkan akan mengadakan upacara perpisahan untuk Biden setelahnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Donald John Trump akan diambil sumpah sebagai Presiden AS tepat pukul 12 siang waktu setempat. Meski demikian, masa jabat Trump sebagai Presiden AS akan tetap bermula terlepas dari apakah Trump mengucap sumpah atau tidak.

Saat diambil sumpahnya, Trump akan menggunakan dua Alkitab, yaitu Alkitab keluarga yang ia miliki sejak 1955 dan Alkitab yang digunakan saat pelantikan Abraham Lincoln pada 1861.

Alkitab yang digunakan Lincoln tersebut telah digunakan untuk tiga kali upacara pelantikan di masa kini, yaitu oleh Barack Obama pada dua kali pelantikannya tahun 2009 dan 2013, serta oleh Trump sendiri pada 2017.

Sementara itu, upacara pelantikan yang biasanya berlangsung di luar ruangan, kali ini akan dilaksanakan di dalam Gedung Capitol karena cuaca dingin. Upacara kali ini menjadi yang kedua kalinya berlangsung di dalam ruangan sejak pelantikan Ronald Reagan pada 1985.

Usai Trump resmi menjadi Presiden AS, ia akan melepas Joe Biden serta wakil presidennya, Kamala Harris.

Setelahnya, ia akan menandatangani perintah eksekutif dan usulan pejabat politik pertamanya sebagai Presiden AS, serta menjalin komunikasi dengan pimpinan Kongres AS.

Trump kemudian akan menyaksikan jajar kehormatan untuk menyambut presiden baru sebelum berangkat ke Gedung Putih, di mana ia akan menandatangani sejumlah dokumen lainnya di Ruang Oval.

Agenda Trump di hari pelantikannya akan ditutup dengan tiga jamuan pesta, the Commander in Chief Ball, the Liberty Ball dan the Starlight Ball. Ia akan memberikan sambutannya pada jamuan tersebut.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus