Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan drone Rusia jatuh dan meledak di wilayah Rumania pada Senin, 4 September 2023, dalam serangan semalam terhadap infrastruktur pelabuhan Ukraina di Sungai Danube.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Peluru nyasar ini bisa berdampak luas mengingat Rumania adalah anggota aliansi militer NATO.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Menurut layanan penjaga perbatasan negara Ukraina, tadi malam, selama serangan besar-besaran Rusia di dekat pelabuhan Izmail, ‘Shahed’ Rusia jatuh dan meledak di wilayah Rumania,” tulis pejabat Ukraina, Oleg Nikolenko, di Facebook.
“Ini merupakan konfirmasi lain bahwa teror rudal Rusia merupakan ancaman besar tidak hanya terhadap keamanan Ukraina, namun juga keamanan negara-negara tetangga, termasuk negara-negara anggota NATO,” katanya.
Nikolenko menerbitkan foto yang menunjukkan kobaran api ledakan di seberang Sungai Danube. Shahed adalah rudal buatan Iran, yang menurut Ukraina dan Barat banyak digunakan Rusia. Baik Moskow maupun Teheran membantahnya.
Sumber industri Ukraina mengatakan kepada Reuters bahwa dua drone Rusia jatuh di sisi Sungai Danube di wilayah Rumania.
Menurut kantor berita Ukraina, Ukrinform, pada Minggu malam sampai Senin dini hari, 4 September 2023, unit pertahanan udara Ukraina menembak jatuh 17 kendaraan udara tak berawak (UAV) Rusia di wilayah Odessa.
Pernyataan terkait disampaikan Kepala Administrasi Militer Daerah Odesa Oleh Kiper melalui Telegram.
Menurut Kiper, serangan drone Rusia di wilayah Odessa berlangsung selama 3,5 jam.
“Tujuh belas drone ditembak jatuh oleh unit pertahanan udara kami. Sayangnya, beberapa target tercapai,” tulis Kiper.
Dikatakannya, di beberapa pemukiman di distrik Izmail, gudang dan fasilitas produksi mengalami kerusakan, serta mesin pertanian dan peralatan industri.
Pecahan drone musuh yang jatuh menyebabkan beberapa kebakaran di objek sipil. Hingga pukul 07.00, tim penyelamat berhasil memadamkan api.
Layanan darurat terus bekerja di lokasi kejadian. Aparat penegak hukum mendokumentasikan serangan yang dilakukan oleh pasukan Rusia.
Pelabuhan Danube di Ukraina, Reni dan Izmail, menyumbang sekitar seperempat ekspor biji-bijian sebelum Rusia menarik diri dari perjanjian dukungan PBB yang memberikan jalur aman bagi ekspor biji-bijian Ukraina melalui Laut Hitam.
Pelabuhan Danube sejak itu menjadi jalur utama keluar dari Ukraina, dan gandum juga dikirim dengan tongkang ke pelabuhan Constanta di Laut Hitam Rumania untuk pengiriman selanjutnya.