Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Umat Katolik tentu tidak asing dengan Gua Maria. Gua Maria merupakan sebuah tempat yang diperuntukkan sebagai tempat ziarah dan devosi kepada Bunda Maria. Melansir P2K Unkris disebutkan bahwa sebuah tempat dijadikan sebagai Gua Maria dengan berbagai alasan, seperti penampakan supranatural Bunda Maria atau faktor sejarah sebagai tempat ziarah dan devosi umat Katolik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gua Maria memilikki sejarah yang panjang dalam tradisi Katolik. Hal ini tidak terlepas dari Bunda Maria yang beberapa kali menampakan diri pada orang-orang yang terpilih. Dari beberapa penampakan Bunda Maria, salah satu penampakan yang paling terkenal adalah penampakan Bunda Maria kepada Bernadette Soubirous. Saat itu, Bunda Maria menampakkan diri kepada Bernadette di sebuah gua yang ada di Lourdes, Prancis pada 1858.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah itu, tempat penampakan Bunda Maria menjadi tempat ziarah dan menjadi salah satu Gua Maria yang populer serta banyak dikunjungi oleh umat Katolik. Selain di Lourdes, Bunda Maria juga beberapa kali menampakkan dir di tempat lain, seperti Fatima, Portugal; Medjugorje, Bosnia Herzegovina; dan Guadalupe, Meksiko.
Untuk penampakan Bunda Maria di Guadalupe, Juan Diego menyatakan dirinya melihat Bunda Maria yang menyataan dirinya sebagai "Ibu dari Allah yang benar", serta meminta Diego mengatakan kepada uskup supaya membangun sebuah kuil yang sekarang menjadi basilika Guadalupe.
Di Indonesia, Gua Maria identik dengan alasan historis atau kesejarahan, khususnya yang berkaitan dengan perkembangan agama Katolik di Indonesia. Salah satu Gua Maria paling terkenal di Indonesia adalah Gua Maria Sendangsono, Yogyakarta. Gua Maria Sendangsono merupakan tempat orang Jawa dibaptis untuk pertama kali.
Di Indonesia, Gua Maria banyak digunakan sebagai tepat ziarah dan juga mendekatakan diri kepada Tuhan dengan berdoa, karena Gua Maria memiliki suasana yang terang dan hening sehingga cocok menjadi tempat berdoa. Di samping itu, hampir seluruh Keuskupan di Indonesia memiliki beberapa Gua Maria yang dapat dikunjungi. Oleh karena itu, bagi Anda umat Katolik yang sedang ingin mencari suasana tenang untuk merefleksikan diri, Gua Maria bisa menjadi pilihan yang cocok untuk Anda kunjungi.
EIBEN HEIZIER
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.