Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lima puluh lima lukisan yang dibuat oleh simpanse akan dijual di galeri London sekitar 200.000 poundsterling atau Rp 3,5 miliar pada Desember.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Desmond Morris, seorang etolog terkenal dan pelukis yang memiliki koleksi lukisan simpanse, telah memutuskan untuk menjualnya di Galeri Mayor di London. Lukisan masing-masing akan dihargai antara 1.500 dan 6.000 poundsterling atau Rp 26 juta sampai Rp 105 juta, menurut laporan CNN, 8 Oktober 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Simpanse bernama Congo tenar pada 1950-an ketika ia tampil bersama Morris, yang sekarang berusia 91 tahun, pada program televisi Inggris yang disebut "Zoo Time", yang disiarkan dari Kebun Binatang London.
Congo si simpanse saat masih bayi berpose bersama ahli zoologi Desmond Morris. Pasangan ini muncul bersama di ITV's Zoo Time pada 1950-an ketika pemirsa bisa melihat simpanse tampil.[Daily mail]
Selama periode tiga tahun, simpanse itu menyelesaikan 400 lukisan dengan gaya ekspresionis abstrak. Lebih dari 50 tahun setelah kematiannya pada tahun 1964 karena TBC, karyanya masih diminati.
"Dia adalah seorang pelukis yang menarik," kata James Mayor, direktur galeri. "Orang-orang akan membayangkan dia cuma mengambil pensil atau kertas, tetapi ... dia menorehkan beberapa warna dan dia akan berpikir sebelum dia melukis ... Dia luar biasa."
Direktur Mayor Gallery, James Mayor, mengatakan bahwa banyak lukisan Congo si simpanse sebenarnya sangat bagus.
Pada 2005, secara tidak terduga tiga karya Congo si simpanse dijual dengan harga 14.000 poundsterling (Rp 243 juta) di rumah lelang Bonhams di London, atau jauh di atas perkiraan awal antara 600 sampai 800 poundsterling atau Rp 10 sampai 14 juta.