Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, - Pengadilan Mesir menolak banding yang diajukan Shoei Kisen, perusahaan Jepang pemilik kapal Ever Given. Hasilnya salah satu kapal kargo terbesar di dunia yang sempat tersangkut di Terusan Suez itu masih ditahan di waterway dekat kanal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Otoritas Terusan Suez (SCA) meminta kompensasi sebesar US$ 916 juta kepada Shoei Kisen atas insiden kapalnya yang tersangkut. SCA telah melakukan investigasi penyebab kapal terjebak, namun belum mengumumkan hasilnya.
Pengadilan di kota Ismailia di Terusan Suez, yang menyetujui penahanan kapal setelah penyerahan laporan oleh SCA, menguatkan keputusan itu pada Selasa dengan menolak banding yang dibuat akhir bulan lalu, seperti dikutip dari Reuters, Rabu, 5 Mei 2021.
Alasan putusan tidak jelas, tetapi SCA berpendapat bahwa penggugat belum memberi tahu semua pihak yang diperlukan tentang tantangannya terhadap penahanan kapal dalam batas waktu yang ditentukan.
Perusahaan asuransi perlindungan dan ganti rugi kapal, UK Club, mengatakan pemilik sedang meninjau opsi mereka sehubungan dengan keputusan tersebut, dan memiliki waktu hingga 20 Mei untuk mengajukan banding kembali.
UK Club dan manajer teknis Ever Given Bernhard Schulte Shipmanagement (BSM) telah menyatakan kekecewaannya atas penahanan kapal tersebut oleh Mesir.
Sumber: REUTERS