Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pesawat Airbus milik maskapai Korea Selatan Air Busan terbakar pada Selasa di Bandara Internasional Gimhae di selatan negara itu saat bersiap untuk keberangkatan ke Hong Kong, kata otoritas pemadam kebakaran seperti dilansir Reuters.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Semua 169 penumpang dan tujuh awak dievakuasi, dengan tujuh orang mengalami luka ringan, kata otoritas pemadam kebakaran di Busan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Empat di antaranya merupakan awak kabin yang mengalami sesak nafas akibat menghirup asap, sementara tiga lainnya, seorang wanita berusia 70-an dan dua orang berusia 50-an, mengeluhkan nyeri pada tulang ekor dan punggung mereka.
Bandara Internasional Gimhae beroperasi secara normal pada Rabu 29 Januari 2025, dengan seluruh 279 penerbangan yang dijadwalkan hari itu berjalan sesuai rencana, kecuali delapan penerbangan Air Busan yang dibatalkan.
Dinas pemadam kebakaran diberitahu tentang kebakaran yang dimulai di dalam pesawat tepat sebelum pukul 22:30, katanya. Kantor berita Korea Selatan Yonhap mengatakan itu dimulai di ekor pesawat.
Rekaman yang disiarkan oleh penyiar lokal YTN menunjukkan seluncuran evakuasi dikerahkan di kedua sisi pesawat lorong tunggal, dengan petugas darurat menangani asap dan api dari jet.
Rekaman selanjutnya dari berita Yonhap menunjukkan lubang yang terbakar di sepanjang atap badan pesawat.
Sudah sebulan sejak bencana udara paling mematikan di tanah Korea Selatan ketika sebuah pesawat Jeju Air yang datang dari Bangkok jatuh di landasan pacu Bandara Muan saat melakukan pendaratan darurat di perut, menewaskan semua kecuali dua dari 181 orang dan anggota awak di dalamnya.
Maskapai penerbangan murah Air Busan adalah bagian dari Asiana Airlines Korea Selatan, yang pada Desember diakuisisi oleh Korean Air.
Pembuat pesawat Airbus mengatakan pihaknya mengetahui laporan tentang insiden itu dan berhubungan dengan Air Busan.
Air Busan dan Asiana tidak segera menanggapi permintaan komentar. Korean Air mengarahkan pertanyaan ke Air Busan.
Pesawat itu adalah model Airbus A321ceo berusia 17 tahun dengan nomor ekor HL7763, menurut Aviation Safety Network, database terkemuka yang dijalankan oleh Flight Safety Foundation.