Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah jet tempur terlihat mendampingi pesawat kerajaan yang membawa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman saat memasuki wilayah udara Mesir pada Minggu, 4 Maret 2018. Para ahli mengatakan keberadaan jet-jet tempur tersebut memberikan isyarat positif dari Mesir terkait dengan kunjungan Mohammed bin Salman ke negara seribu menara tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Putra Mahkota, Mohammed bin Salman. AFP PHOTO / HO / SPA
Menurut penasihat dari Akademi Militer Nasser dan anggota Dewan Mesir untuk urusan luar negeri, Mayor Jenderal Hisham al-Halabi, keberadaan jet-jet tempur tersebut adalah sebuah penghormatan luar biasa dan sambutan bagi seorang tamu negara.
"Ini sebuah pesan dari pemerintah dan militer Mesir kepada Putra Mahkota bahwa dia diterima di Mesir, baik di udara maupun di darat," ujar Halabi, seperti dikutip situs Al Arabiya, Senin, 5 Maret 2018.
Dia menuturkan sambutan di udara dari Angkatan Udara Mesir bukan bagian dari protokol penerimaan tamu negara, tapi sebuah ekspresi penghormatan yang besar atas kunjungan seorang tamu penting yang datang ke Mesir. Sambutan istimewa ini juga bentuk pengakuan bagi posisi Mohammed bin Salman dan rakyat Arab Saudi di mata Mesir.
Sementara itu, salah seorang pilot tempur Mesir menceritakan, jet-jet tempur Mesir itu sengaja dikeluarkan dari pangkalan dan diperintahkan mendampingi pesawat pembawa Putra Mahkota Arab Saudi beserta delegasi saat memasuki wilayah udara Mesir.