Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pria Jepang Ini Rela Habiskan Rp 228 Juta Demi Mirip Anjing

Seorang pria di Jepang memesan kostum anjing agar dia bisa mirip dengan hewan berkaki empat itu.

31 Mei 2022 | 06.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria di Jepang membayar hampir US$ 16.000 atau setara Rp 233 juta untuk mewujudkan mimpinya agar mirip dengan anjing. Uang itu dugunakan untuk membeli kostum yang benar-benar mirip dengan anjing seukuran aslinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pria itu, yang hanya dikenal dengan nama pengguna Twitter-nya, Toco, menghabiskan 2 juta yen Jepang, atau sekitar US$ 15.700, untuk membuat kostum collie kasar seperti aslinya. Kostum itu bisa dia pakai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebuah video yang dibagikan oleh pria itu di Twitter bulan lalu telah dilihat lebih dari 1,7 juta kali. Rekaman itu menunjukkan pria tersebut berguling-guling di tanah dengan setelan collie kasarnya. Ia juga menunjuk ke kamera dengan cakarnya.

Toco juga memiliki saluran YouTube di mana dia mendokumentasikan kepingan kehidupannya itu dalam kostum bulu. Dalam deskripsi di Youtube dia menulis, "Saya ingin menjadi binatang, jadi saya menjadi seekor collie!"

Dia mengunggah video di saluran tersebut termasuk "perkenalan diri" Toco. Ada juga video Toco, yang mengenakan kostumnya, mencoba bermain tenis meja.

Perusahaan di balik pakaian berbulu, Zeppet, memposting detail kostum di situs webnya. Zeppet dikenal untuk membuat model dan patung film, terutama untuk televisi dan film.

"Atas permintaan pelanggan, kami membuat model setelan anjing. Dimodelkan setelah collie, itu mereproduksi penampilan realistis anjing berkaki empat yang nyata," tulis perusahaan itu.

Akun Twitter Zeppet juga mendokumentasikan seperti apa setelan anjing terakhir dari berbagai sudut. Menurut perusahaan, pembuatannya memakan waktu 40 hari.

Dalam sebuah wawancara dengan outlet media Jepang MyNavi, Toco mengatakan dia memilih kostum collie yang kasar. Alasannya bulu panjang anjing itu akan mengaburkan aspek seperti manusia dari sosoknya.

"Saya membuatnya menjadi collie karena terlihat nyata ketika saya memakainya. Hewan favorit saya adalah hewan berkaki empat, terutama yang lucu," kata Toco. "Jadi saya membuat setelan collie, jenis anjing favorit saya."

Seorang perwakilan Zeppet mengatakan kepada MyNavi bahwa struktur kerangka anjing berbeda secara signifikan dari kerangka manusia. Pembuatan kostum anjing itu memakan waktu karena harus dilakukan riset mendalam.

"Kami mengumpulkan foto-foto dari berbagai sudut sehingga bulu collie yang indah dapat direproduksi, dan menemukan cara untuk membiarkan bulunya mengalir secara alami," kata perwakilan Zeppet.

BUSINESS INSIDER

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus