Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang instruktur paralayang Turki dan orang yang mengaku dirinya sebagai "couch potato" atau pemalas, terbang dengan paralayang sambil bersantai di sofa dan menonton televisi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hasan Kaval, 29 tahun, dari Izmir, Turki, memutuskan untuk mengubah "idenya yang gila" menjadi kenyataan. Dia terbang dengan paralayang yang dimodifikasi seperti ruang santai di rumah, lengkap dengan sofa dan televisi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dia membagikan klip video berdurasi 4:25 menit di saluran YouTube-nya pada 2 Juli dan video itu kini viral.
Dilansir dari Daily Mail, 10 Juli 2020, video berjudul Flying Coach Potato memperlihatkan Kaval dengan santainya duduk di sofa merah sambil menonton televisi saat mengudara. Kaval juga memasang lampu meja pada paralayangnya.
Kaval terlihat sangat nyaman di ketinggian. Dia menonton kartun, memakan keripik, dan menenggak minuman ringan.
Begitu berada di langit, Kaval melepas sepatu dan menukarnya dengan sandal.
Dia menyalakan TV, yang dipasang kamera di atasnya, dan menonton kartun Tom and Jerry.
Kaval memfilmkan aksi tersebut ketika teman-temannya mendorongnya menuruni bukit dan paralayang dengan sofa merahnya melayang di udara.
Kaval tampak tidak diikat ke sofa karena dia langsung berdiri dan berjalan menjauh dari sofa setelah mendarat.
"Saya tidak takut, teman-teman saya percaya pada saya. Itu baik-baik saja," kata Kaval ketika ditanya apakah dia khawatir tidak dipasang tali pengaman.
Ketika dia melayang dengan lautan di bawahnya, ia dengan santai meminum sekaleng coca cola dan makan sekotak Doritos seolah duduk di rumah.
"Saya merasa sangat baik dan santai," katanya.
Setelah dia mendarat dengan aman, Kaval masih terus memakan keripiknya.
Di akhir video, Kaval dapat terlihat mempersiapkan aksi dengan teman-teman saat mereka memasang bingkai dengan roda untuk bagian bawah sofa.
Dia mengatakan telah memimpikan aksi paralayang ini sejak beberapa tahun yang lalu.