Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Perdana Menteri Inggris Liz Truss Mundur

Mengapa Perdana Menteri Inggris Liz Truss akhirnya mundur? Siapa calon penggantinya?

23 Oktober 2022 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Liz Truss akhirnya meletakkan jabatannya sebagai Perdana Menteri Inggris.

  • Australia membatalkan pengakuan Scott Morrison mengenai Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

  • Malaysia menyelidiki dugaan keterlibatan Mossad dalam penculikan warga Palestina.

INGGRIS

Gonjang-ganjing di Jalan Downing

MARY Elizabeth “Liz” Truss akhirnya meletakkan jabatannya sebagai Perdana Menteri Inggris yang baru dipegangnya selama enam pekan. Dia menjadi perdana menteri tersingkat dalam sejarah Inggris. Berbagai terobosannya di bidang ekonomi telah membuat negeri itu gonjang-ganjing sehingga memaksanya mundur.

“Mengingat situasinya, saya tidak dapat memenuhi mandat Partai Konservatif yang telah memilih saya. Karena itu, saya telah berbicara dengan Yang Mulia Raja untuk memberi tahu dia bahwa saya mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Konservatif,” kata Truss di depan Kantor Perdana Menteri di Jalan Downing Nomor 10, London, pada Kamis, 20 Oktober lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sejumlah tokoh Konservatif mulai disebut-sebut sebagai calon pengganti Truss, seperti mantan Menteri Keuangan, Rishi Sunak; Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Penny Mordaunt; mantan Menteri Dalam Negeri, Suella Braverman; dan mantan Menteri Pertahanan, Ben Wallace. Bahkan dua mantan perdana menteri, Boris Johnson dan Theresa May, juga masuk bursa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketika mulai memimpin Inggris pada Selasa, 6 September lalu, Truss menghadapi masalah harga energi yang tinggi akibat pasokan gas dari Rusia macet dan merebaknya pandemi Covid-19. Untuk mengatasi itu, Menteri Keuangan Kwasi Kwarteng mengungkapkan rencana besar untuk melepaskan negeri itu dari resesi. Hal ini mencakup sejumlah pemotongan pajak yang akan didanai oleh utang pemerintah. Tapi tak ada kejelasan mengenai bagaimana pemerintah membayar utang nanti.

Kebijakan itu malah mengguncang pasar keuangan dan membuat pound sterling jatuh. Gejolak ekonomi memaksa Truss menarik sejumlah kebijakannya, lalu memecat Kwarteng dan menunjuk Jeremy Hunt sebagai pengganti. Hunt mengatakan akan membatalkan hampir semua kebijakan pajak Kwarteng untuk menenangkan pasar. Meski pasar menyambut positif, posisi politik Truss sudah goyah dan makin goyah ketika satu per satu menterinya mundur.


AUSTRALIA

Pemerintah Batalkan Pengakuan Israel Soal Yerusalem

PEMERINTAH Perdana Menteri Australia Anthony Albanese membatalkan pengakuan pemerintah Scott Morrison mengenai Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Australia menyatakan status Yerusalem harus diselesaikan sebagai bagian dari negosiasi damai antara Israel dan rakyat Palestina. Menteri Luar Negeri Penny Wong juga menegaskan kembali komitmen Australia terhadap solusi dua negara ketika Israel dan Palestina hidup berdampingan secara damai di masa depan.

Yerusalem March, prosesi tahunan pro-Israel yang berlangsung di di Yerusalem, Israel, 13 Oktober 2022. REUTERS/Ronen Zvulun

“Saya menyesal keputusan Morrison bermain politik mengakibatkan pergeseran posisi Australia dan penderitaan yang disebabkan oleh perubahan ini bagi banyak orang di komunitas Australia yang sangat peduli pada masalah ini,” ujar Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong dalam pernyataan yang dirilis Kementerian Luar Negeri pada Selasa, 18 Oktober lalu.

Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 1980 mengutuk langkah Israel mencaplok wilayah Yerusalem Timur dan menyebutnya sebagai pelanggaran hukum internasional. Israel mengabaikannya. Baik Israel maupun Palestina mengklaim Yerusalem sebagai ibu kotanya.


MALAYSIA

Dugaan Keterlibatan Mossad dalam Penculikan

PERDANA Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob menjamin pemerintah akan mengusut dugaan keterlibatan agen rahasia Israel, Mossad, dalam penculikan Omar Z.M. Albelbaisy Raeda, warga Palestina. Ismail masih menunggu laporan dari Kepala Kepolisian Malaysia Acryl Sani Abdullah Sani dan Majelis Keselamatan Negara (MKN).

“Ihwal isu agen Mossad, saya belum dapat laporan rinci dari MKN dan polisi. Begitu juga warga Israel (yang masuk ke Malaysia menggunakan paspor lain), saya tunggu laporan,” ucapnya seperti dikutip Bernama, Kamis, 20 Oktober lalu. “Saya akan menemui Kepala Kepolisian dan MKN serta semua lembaga terkait untuk mendapatkan laporan.”

Omar diculik sekelompok orang yang ingin mendapat informasi mengenai perangkat lunak untuk meretas telepon seluler. Polisi Malaysia kemudian membebaskannya dan menahan 18 orang yang diduga terlibat penculikan pada awal Oktober lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus