Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Militer Myanmar terus menggempur daerah-daerah yang dikuasai milisi etnis bersenjata di dekat perbatasan dengan Thailand.
Thailand berjanji membantu para pengungsi dari Myanmar.
Relasi dekat militer kedua negara membuat Thailand bersikap lunak merespon kudeta.
PERTEMPURAN kembali berkobar di Desa Phlu, Negara Bagian Kayin, Myanmar, pada Rabu, 2 Juni lalu. Tentara Myanmar alias Tatmadaw menyerang aliansi milisi etnis bersenjata yang menentang kudeta dan junta militer. “Jika dewan militer terus menyerang, kami akan melawan hingga mereka menyerahkan kekuasaan kepada pemerintah yang sah,” kata salah satu petinggi aliansi Brigadir Jenderal Saw Kyaw Thet, seperti dilaporkan The Irrawaddy.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo