Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini, tagar kabur aja dulu menjadi viral di media sosial. Munculnya tagar ini diduga berawal dari kekecewaan beberapa warga Indonesia terhadap sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap tidak peduli terhadap nasib rakyat, salah satunya mengenai pemangkasan anggaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelum Anda memutuskan untuk pindah ke mana, berikut beberapa negara yang bisa dipertimbangkan untuk menjadi tujuan, dirangkum oleh Seven Seas Worldwide:
Portugal
Negara Eropa Barat ini populer di kalangan keluarga, pengembara digital, pensiunan, dan siapa pun yang mencari tempat tinggal dengan biaya terjangkau, jalanan yang aman, pemandangan yang menakjubkan, dan iklim yang menyenangkan sepanjang tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kota-kota seperti Lisbon dan Porto memberikan kualitas hidup yang tinggi yang sebanding dengan kota-kota besar Eropa lainnya, namun dengan biaya tempat tinggal yang lebih rendah. Layanan kesehatan didanai oleh pajak, dapat diakses dan terjangkau, dan negara ini dikenal dengan penduduk lokalnya yang ramah dan bersahabat.
Menurut International Living, Portugal menawarkan biaya hidup terendah di Eropa Barat, di mana pasangan dapat hidup dengan baik dengan $ 2.500 (sekitar Rp40,7 juta) hingga $ 3.000 (Rp48,8 juta) per bulan di luar kota-kota besar. Tambah sedikit anggaran untuk Lisbon, ibu kota negara yang semarak, Porto, kota yang terkenal dengan port wine, yang terletak di sepanjang kebun anggur bertingkat di Sungai Douro, atau Algarve, permata pantai Portugal. Tentu saja, Anda bisa hidup dengan biaya yang lebih sedikit atau lebih banyak, tergantung gaya hidup Anda.
Negara kecil yang terletak di pantai barat Semenanjung Iberia ini memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan. Orang Amerika Utara yang memilih Portugal sebagai tempat tinggal mereka bisa menghabiskan sepertiga hingga setengah lebih sedikit daripada yang mereka habiskan di negara asalnya, tergantung di mana mereka tinggal saat ini. Jika Anda tinggal di kota yang mahal di Amerika Serikat atau Kanada, Portugal akan menawarkan lebih banyak keuntungan. Bagi mereka yang tinggal di pedesaan, lokasi yang lebih murah di Amerika Utara, Portugal mungkin hampir sama, tetapi masih menawarkan kualitas hidup yang lebih baik. Bagi orang Amerika, perawatan kesehatan di Portugal akan jauh lebih murah dan akan menjadi titik penghematan terbesar Anda.
Ditambah lagi, Portugal hanya berjarak satu penerbangan singkat dari negara-negara turis populer seperti Spanyol, Prancis, Inggris, Belanda dan Jerman.
Kosta Rika
Kosta Rika adalah negara yang indah, dengan hamparan pantai yang panjang dan sepi dan belum berkembang. Negeri ini memiliki hutan lebat yang penuh dengan satwa liar yang eksotis, gunung berapi yang menjulang tinggi, lembah yang subur dan hijau, serta ratusan danau dan sungai yang jernih.
Tidak hanya itu, Kosta Rika juga menawarkan iklim yang bagus sepanjang tahun, suasana bertetangga, program tempat tinggal yang tidak merepotkan, layanan kesehatan yang sangat baik, demokrasi yang stabil, serta keselamatan dan keamanan. Tidak heran jika banyak pasangan pensiunan yang melaporkan bahwa mereka dapat hidup dengan baik dengan penghasilan US$ 2.000 (Rp 32,6 juta) per bulan, itu sudah termasuk semua biaya hidup.
Karena alasan-alasan ini, serta sambutan penduduk setempat yang hangat dan ramah terhadap tetangga asing yang baru datang, Kosta Rika telah menjadi surga bagi para ekspatriat selama lebih dari 30 tahun.
Malaysia
Pindah ke Malaysia tidak hanya menawarkan tempat tinggal yang terjangkau bagi para imigran dan makanan kaki lima yang lezat dan murah, tetapi sistem perawatan kesehatan negara ini berada di peringkat ke-49 terbaik di dunia oleh Organisasi Kesehatan Dunia. Dibandingkan dengan London, Penang memiliki biaya hidup yang lebih rendah 60,8 persen harga sewa 87 persen lebih rendah, dan harga bahan makanan 38,8 persen lebih murah. Selain itu, perpaduan keanekaragaman budaya yang menawan, fasilitas modern, dan pantai keemasan membuatnya menjadi destinasi yang selalu populer.
Biaya hidup rata-rata di Malaysia adalah US$ 582 (sekitar Rp 9.4 juta) per bulan, jauh lebih murah dibandingkan dengan biaya hidup rata-rata global, menurut LivingCost.org.
Tempat termurah untuk hidup di dunia
Sementara itu, tempat termurah untuk hidup di dunia adalah Pakistan, menurut Indeks Biaya Hidup 2024 dari Numbeo. Basis data global yang bersumber dari data yang dikumpulkan secara massal ini memberikan angka biaya hidup kepada setiap negara berdasarkan harga sewa, harga bahan makanan dan restoran, serta daya beli lokal (kemampuan konsumen untuk membeli barang dan jasa sesuai dengan pendapatan mereka). Negara-negara lain yang masuk dalam lima besar adalah Nigeria, Libya, India, dan Afganistan.
Pakistan memiliki biaya tenaga kerja yang rendah, sehingga menghasilkan layanan yang lebih murah. Ditambah lagi, nilai rupee Pakistan rendah dibandingkan dengan mata uang seperti dolar AS atau euro, sehingga barang dan jasa tampak relatif lebih terjangkau.
Sektor pertanian yang besar di negara ini juga memainkan peran penting dalam menyediakan makanan yang terjangkau dan diproduksi secara lokal, yang mengurangi biaya kebutuhan pokok. Selain itu, subsidi pemerintah untuk barang-barang kebutuhan pokok seperti bahan bakar, listrik, dan makanan, serta biaya perumahan yang rendah juga membantu menurunkan biaya hidup konsumen.
Pilihan Editor: Viral #KaburAjaDulu, Ini 5 Negara yang Ramah bagi Imigran
