Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sepintas anak muda 19 tahun ini terlihat tenang dan alim. Kalau ngobrol ia lebih banyak mengumbar senyum ketimbang menimpali lawan bicaranya. Mulyadi yang agak kurus tinggi ini sepertinya bukan tampang tukang tawur. Tapi jangan salah sangka. Kalau lawan menyentuh garis batas kampungnya, apalagi menyerang jauh hingga ke gang-gang kampung, Mulyadi akan mempertaruhkan nyawanya paling depan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo