Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Investigasi
Krisis Air Bersih

Keruhnya Sumber Air Akibat Tambang Nikel Kolaka

Tambang nikel merusak sumber air bersih warga di Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

13 Maret 2025 | 12.00 WIB

Nikel Ditambang, Masalah Terbilang
Perbesar
Nikel Ditambang, Masalah Terbilang

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Tambang nikel di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, memicu banjir.

  • Sumber air bersih warga dari sungai juga hilang karena airnya keruh.

  • Ikan kerapu tak mau mendekat ke pesisir karena sedimentasi dari aliran sungai.

BANJIR bandang bercampur lumpur menerjang rumah Yanti Usman di Desa Hakatutobu, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, pada Selasa, 11 Maret 2025. Air bah menggulung tebing Sungai Hakatutobu dan dapur Yanti yang tak jauh dari delta sungai. Banjir kerap mampir ke rumah warga Desa Hakatutobu setelah perusahaan tambang nikel beroperasi di sana.

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo

Artikel ini merupakan serial liputan dampak tambang nikel terhadap ekologi, ekonomi, dan sosial yang didukung The China Global South Project

Sunu Dyantoro

Sunu Dyantoro

Memulai karier di Tempo sebagai koresponden Surabaya. Alumnus hubungan internasional Universitas Gadjah Mada ini menjadi penanggung jawab rubrik Wawancara dan Investigasi. Ia pernah meraih Anugerah Adiwarta 2011 dan 2102.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus