Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej diduga menerima suap dari perusahaan nikel.
Sengketa bisnis perusahaan nikel melibatkan sejumlah nama besar, salah satunya Haji Isam.
Kebijakan ekonomi Jokowi yang memilih nikel sebagai komoditas penyokong pertumbuhan melahirkan banyak masalah.
PENERIMAAN uang dari perusahaan tambang nikel oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej makin menunjukkan buruknya tata kelola kekayaan alam Indonesia. Penambangan besar-besaran komoditas bernilai tinggi itu menimbulkan banyak persoalan, termasuk menjadi sumber munculnya moral hazard para pejabat.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo