Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas bola basket Spanyol Sergio Scariolo memuji Stadion Indonesia Arena yang akan digunakan untuk pertandingan FIBA World Cup atau Piala Dunia FIBA 2023, Menurut dia, Indonesia Arena memiliki ukuran dan kapasitas yang sangat besar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia pun berharap penonton bisa memenuhi Indonesia Arena sepanjang FIBA World Cup. "Arenanya sangat bagus, kami berharap penontonnya bisa penuh karena ini stadion yang sangat besar," kata Scariolo di Indonesia Arena Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Kamis, 24 Agustus 2023.
Dia juga memuji berbagai fasilitas di Indonesia Arena yang dinilai sangat lengkap. "Fasilitasnya fantastis. Mari berharap dan kita lihat berapa banyak penonton yang datang untuk menikmati pertandingan-pertandingan ini," kata Scariolo.
Selain memuji Indonesia Arena, Scariolo juga mengapresiasi keramahan masyarakat Indonesia yang ia temui di wilayah hotel dan Indonesia Arena. Dia menyebut orang Indonesia sangat ramah dan selalu memberikan bantuan ketika dirinya maupun rombongan tim dan ofisial timnas Spanyol mengalami kendala.
"Kami baru tiba di sini, jadi baru sebatas hotel dan arena. Tapi orang-orang memberikan pelayanan dengan sangat baik, sangat membantu menyelesaikan kendala yang kami alami," kata Scariolo.
Spanyol akan menghadapi Brasil, Pantai Gading, dan Iran di Grup G. Berstatus sebagai juara bertahan usai meraih gelar pada Piala Dunia FIBA edisi sebelumnya, Spanyol dijagokan menjadi salah satu pemimpin Grup G dan lolos ke fase berikutnya.
Pada pertandingan pertama, Spanyol akan menghadapi Pantai Gading. Duel tersebut akan berlangsung pada Sabtu, 26 Agustus 2023 pukul 20.30 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Scariolo mengungkapkan target awal yang ingin dicapai di FIBA World Cup 2023. Ia ingin melepaskan predikat juara bertahan dan memulai kejuaraan dari awal lagi. "Saya tidak suka definisi dari mempertahankan sesuatu. Kami tidak sedang mempertahankan apapun, semuanya dimulai dengan kompetisi baru dari 0-0," ujar dia