Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Emma Raducanu mengatakan kembalinya dia masih dalam tahap awal menuju Australian Open 2024, tetapi dia merasa melepaskan sebagian beban mental dari kemenangan Grand Slam di US Open 2021. Petenis Inggris berusia 21 tahun itu mengejutkan dunia tenis ketika ia juara di AS saat masih remaja. Namun dia kesulitan memenuhi ekspektasi yang dipicu oleh prestasi menakjubkan itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Raducanu memasuki undian utama Grand Slam kedelapannya di Melbourne Park pekan ini setelah memulihkan diri dari operasi pada kedua pergelangan tangan dan pergelangan kaki, yang membuatnya absen selama delapan bulan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Raducanu memainkan dua pertandingan sebagai petenis wildcard di Auckland pekan lalu. Ia menang satu kali dan kalah satu kali dalam tiga set yang ketat, yang meyakinkannya bahwa dia telah berada di jalur yang benar.
“Secara fisik saya merasa baik-baik saja,” katanya kepada wartawan, Jumat, 12 Januari 2024. “Namun saya pikir, terlepas dari seberapa baik perasaan saya di lapangan pada hari tertentu atau dalam latihan, untuk mencapai tingkat konsistensi itu akan memerlukan lebih banyak waktu.”
"Saya tahu level saya ada di sana, saya hanya perlu terus melatihnya agar lebih konsisten. Saya pikir itu akan terjadi seiring waktu di gym, waktu di lapangan, bisa bermain sesuai kalender, bukan memikirkan, 'Akankah saya melakukannya?' ‘Apakah itu sakit?’”
Raducanu mengatakan dia mendapat apresiasi baru terhadap kehidupan sebagai seorang atlet setelah menghabiskan begitu banyak waktu dalam keadaan tidak mampu setelah operasi.
“Selama beberapa waktu, saya punya skuter untuk bepergian. Saya tidak bisa mengirim pesan teks, apa pun,” kenangnya.
Raducanu menghadapi pertandingan pembukaan yang sulit di Melbourne Park melawan Shelby Rogers, petenis Amerika yang ia kalahkan di babak keempat dalam perjalanannya yang luar biasa ke final US Open 2021.
“Saya merasa jauh lebih ringan sekarang dibandingkan sebelumnya setelah US Open. Saya merasa seperti tidak sedang bermain-main dengan ransel yang terbuat dari batu. Saya merasa cukup ringan dan bahagia,” ujarnya.
REUTERS