Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Turnamen bulu tangkis Indonesia International Series 2022 yang berlangsung di GOR Among Rogo, Yogyakarta, sudah usai digelar. Indonesia menyabet seluruh gelar yang ada lewat All Indonesian Finals di semua nomor.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Inilah ringkasannya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ganda Campuran: Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja Juara
Mereka mengalahkan Moh Reza Pahlevi/Melati Daeva Oktavianti dengan 19-21, 21-9, 23-21 melalui pertarungan ketat selama 1 jam.
Ini menjadi gelar kedua mereka sejak keduanya dipasangkan pertama kali awal tahun ini. Dejan/Gloria mengawali debutnya dengan menjadi juara pada Denmark Masters 2022, Juni lalu.
Ganda Putra: Alfian Eko Prasetya/Ade Yusuf Santoso Juara
Alfian/Ade yang merupakan pasangan mantan penghuni Pelatnas Cipayung ini jadi juara dengan mengalahkan Kenas Adi Haryanto/Reinard Dhanriano dengan skor 21-16, 18-21, 21-16.
Ade mengatakan mereka memang terpaci ambisi juara. "Setelah keluar pelatnas, kami rajin mengikuti kejuaraan level tarkam yang banyak digelar di berbagai kota di Tanah Air. Ini adalah kemenangan pertama kami di turnamen level internasional yang juga pertama kali kami ikuti," ka dia.
Sedangkan Alfian menambhakna, "Kami saat ini tidak memiliki rangking internasional. Makanya, kami harus merangkak lagi dari kejuaraan-kejuaraan level bawah dulu."
Ganda Putri: Ririn Amelia/Virni Putri Juara
Pasangan non-unggulan itu menjadi juara setelah mengandaskan pasangan junior Pelatnas Cipayung, Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa, 18-21, 21-13, 21-18.
Gelar tersebut menjadi gelar juara perdana internasional perdana bagi Ririn/Virni, yang kini menduduki peringkat ke-430 dunia itu.
“Kami bersyukur alhamdulillah diberi juara. Tidak mengira juga akhirnya bisa menang setelah ketinggalan di gim ketiga. Tadi modal kami hanya saling menyemangati saat tampil di lapangan," kata Ririn, yang pernah tergabung dalam Pelatnas Cipayung itu.
"Gelar juara ini menjadi penambah semangat bagi kami,” ujar Virni menimpali.
Selanjutnya: juara tunggal putra dan tunggal putri
Tunggal Putri: Mutiara Ayu Puspitasari Juara
Mutiara mengandaskan rekan latihannya di Pelatnas Cipayung, Stephanie Widjaja dalam final tiga gim yang berakhir dengan skor 15-21, 21-10, 22-20 dan memastikan gelar juara perdana di ajang international series.
“Tadi setelah gim pertama kalah, saya sebenarnya hanya bermain lebih aman di gim kedua dan ketiga. Shuttlecock tidak saya arahkan atau pukul terlalu ke arah pinggir lapangan karena ada faktor angin yang berhembus. Saya tidak mau boros membuang poin," ucap Mutiara
"Ketika ada kesempatan bisa mengejar dan menyamakan kedudukan, saya pun tidak mau menyia-nyiajan kesempatan di gim ketiga."
Tunggal Putra: Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay Juara
Ikhsan jadi yang terbaik setelah mengalahkan rekannya sesama penghuni Pelatnas Cipayung, Iqbal Diaz Syahputra 22-20, 21-15.
“Dengan kemenangan ini ada rasa senang tetapi juga tidak karena pemain yang saya kalahkan ini dari babak awal semuanya adalah pemain Indonesia yang juga rekan berlatih di pelatnas," kata Ikhsan dalam keterangan resmi PBSI.
Ikhsan menuturkan, kunci kemenangan hari ini adalah bermain berani dan nekat. "Saya tampil lebih berani dan tampil tidak ada beban. Saya tidak pernah berpikir saya adalah unggulan pertama. Tetapi saya berpikir bersama lawan sama-sama tengah mencari juara saja," kata dia.
Baca Juga: Komentar Dejan / Gloria Usai Juara Indonesia International Series