Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Berita Tempo Plus

Tantangan Baru di Sirkuit Mandalika

Balapan MotoGP akan digelar di Indonesia pada 2021.

26 Februari 2019 | 00.00 WIB

Foto areal ruas jalan gerbang barat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB,
Perbesar
Foto areal ruas jalan gerbang barat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB,

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

JAKARTA - Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah balap sepeda motor internasional MotoGP. Rencananya, balapan itu dimulai pada musim kompetisi MotoGP 2021 di Sirkuit Mandalika, yang terletak Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kepastian balap MotoGP akan digelar di Indonesia ditahkikkan setelah Dorna Sport, organisasi penyelenggara balapan Grand Prix, baru saja mengumumkan secara resmi bahwa MotoGP Indonesia bakal dilangsungkan pada 2021. Dorna Sport telah menandatangani kesepakatan menggelar MotoGP dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) pada akhir Januari 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Direktur Utama ITDC, Abdulbar M. Mansoer, mengatakan pengumuman ini tentu menjadi kabar baik untuk pencinta MotoGP di Indonesia. Menurut dia, penantian panjang fan telah berakhir karena mereka bisa menyaksikan MotoGP secara langsung di Lombok pada 2021.

Ia menuturkan Sirkuit Mandalika akan menjadi tantangan baru bagi pembalap karena sirkuit jalan raya ini dibikin sejak awal, tidak seperti di Singapura atau Monako yang sudah berupa jalan raya sebelum dibangun sirkuit. “Konsep sirkuit jalan raya merupakan arena balapan yang jika tidak digunakan akan menjadi jalan raya umum dan kawasan biasa,” kata Abdulbar.

Kini ITDC telah menggandeng investor asing VINCI Construction, yang akan segera membangun sirkuit yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika itu mulai Oktober mendatang. Sirkuit ini akan menjadi sirkuit jalanan pertama yang dibangun untuk ajang balap sepeda motor paling bergengsi di dunia.

Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah mengatakan sirkuit sepanjang 4,32 kilometer itu merupakan lintasan balap yang menawarkan panorama laguna. Pemandangan itu, menurut dia, akan makin menarik minat wisatawan. Selain itu, menjelang perhelatan MotoGP 2021, kunjungan wisatawan di Mandalika diharapkan akan makin tumbuh.

“Wisatawan pasti akan melirik, apa itu Mandalika, bagaimana wisatanya? Saya kira ini punya dampak yang signifikan untuk pariwisata,” tutur Zulkieflimansyah saat ditemui di Jakarta pada Ahad lalu.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyambut baik rencana besar ini. Pemerintah akan mendukung sesuai dengan porsi yang diperlukan. Dengan digelar di Tanah Air, kata Imam, akan sangat banyak yang menonton MotoGP. “Dari pada harus ke Malaysia seperti sekarang,” ucapnya.

Indonesia pernah menjadi tuan rumah MotoGP yang digelar di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, saat masih berformat 500 cc pada 1997. Saat itu, Valentino Rossi tampil sebagai pemenang kelas 125 cc, Max Biaggi menjuarai kelas 250 cc, serta kelas tertinggi dimenangi Tadayuki Okada asal Jepang.

ANTARA | FRISKI | BRAM SETIAWAN | NUR HARYANTO


Sirkuit Mandalika

Sirkuit Jalan Raya MotoGP (2021-2023)
Lokasi: Kawasan wisata Lombok seluas 1.035 hektare
Panjang: 4,32 kilometer
Tikungan: 18
Garasi: 40
Kapasitas penonton tribun: 93,2 ribu kursi
Area penonton terbuka: 138.700 orang
Biaya pembangunan: Rp 3,6 triliun
Mulai dibangun: Oktober 2019

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus