Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

BYD E6 Terbaru Bakal Jadi Armada Taksi Listrik Bluebird?

Baru-baru ini muncul sebuah foto di sosial media yang memperlihatkan sebuah taksi Bluebird yang menggunakan mobil listrik BYD E6 terbaru.

26 Januari 2024 | 09.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pengemudi taxi Bluebird saat mengisi daya armada mobil listrik di Kantor Operasional Bluebird, Jakarta, Senin, 26 Juni 2023. PT Blue Bird Tbk bersiap mengoptimalkan panel surya pintar dengan daya sebesar 215,6 kWp yang diproyeksikan dapat mereduksi lebih dari 2.000 ton emisi karbon per tahun. Selain panel surya Bluebird menargetkan penambahan hingga 500 unit armada listrik dari total gabungan BYD E6, BYD T3, dan Ioniq 5. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen visi keberlanjutan Bluebird pada pilar BlueSky dengan agenda utama pengurangan emisi hingga 50 persen pada tahun 2030. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Baru-baru ini muncul sebuah foto di sosial media yang memperlihatkan sebuah taksi Bluebird yang menggunakan mobil listrik BYD E6 terbaru. Gambar tersebut diunggah oleh akun Instagram, @rarenormalcars_id.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Transmovernya agak beda ya. Suatu mobil pemain baru tiba-tiba muncul di sebuah pool taksi daerah Mampang," tulis keterangan pada unggahan foto tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nampaknya, taksi listrik baru ini akan menjadi pengganti untuk taksi listrik BYD E6 yang pertama kali digunakan pada tahun 2019. Bluebird sendiri memiliki prosedur penggantian unit armada taksinya setiap lima tahun sekali dan tahun ini sudah menjadi tahun terakhir BYD E6 beroperasi.

Saat dikonfirmasi soal armada baru ini, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk., Adrianto Djokosoetono tidak banyak memberikan komentar. Namun, dia memastikan bahwa Bluebird akan meluncurkan armada taksi baru dalam beberapa waktu mendatang.

"Nanti ketika akan di-launching, akan kami sampaikan. Tunggu tanggal launching-nya," kata Andre, sapaan akrab Adrianto, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 25 Januari 2024.

Andre sendiri mengungkapkan bahwa saat ini Bluebird masih menggunakan taksi listrik berbasis mobil lansiran BYD. Dia mengklaim bahwa jumlah taksi listrik yang telah beroperasi saat ini mencapai 200 unit.

"Sebenarnya bukan hanya BYD yang kami pakai, kami juga pakai merek-merek lain, dan ke depannya kami akan tetap melakukan visibility, testing, dan lain-lain untuk memastikan scaling up kendaraan itu akan semakin visible berdasarkan semua jenis kendaraan yang akan available di sini," ujar Andre.

Diberitakan sebelumnya, Andre mengatakan bahwa Bluebird akan menambah 500 unit armada taksi listrik pada tahun 2024. Jumlah tersebut merupakan penambahan dan juga peremajaan unit taksi listrik yang sudah beroperasi saat ini.

"Perkiraan tahun depan sampai dengan 500 unit, termasuk peremajaan, jumlah mungkin bisa lebih lagi. Armada yang kami remajakan belum banyak, baru sekitar 25 unit," kata Andre, sapaan akrab Adrianto, saat ditemui di Kantor Pusat Bluebird di Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2023.

Saat ini sudah tahun kelima Bluebird mengoperasikan armada taksi listriknya, sejak 2019. Andre mengaku bahwa tidak mendapatkan keluhan soal masalah keselamatan, sehingga Bluebird berencana untuk terus meningkatkan jumlah armada taksi listriknya untuk tahun-tahun berikutnya.

"Saat ini kami beroperasi di Jakarta dan Bali, kami akan konsisten di dua kota itu dan kami akan menambah di kota lain yang belum saya bisa sebutkan sekarang,” ujarnya.

Selain mobil listrik murni, saat ini Bluebird juga telah mengoperasikan armada taksi menggunakan mobil hybrid atau hybrid. Penggunaan mobil hybrid itu menurut Andre masih dalam tahap uji coba, sehingga belum ada rencana untuk menambah jumlah unitnya.

"Kami ada lima unit (taksi hybrid) yang tes untuk operasional. Sama seperti listrik, kami melakukan pembelajaran dulu, implementasi, baru setelah konklusif, kami akan ramp up kendaraannya," ucap Andre.

Pilihan Editor: Bluebird Klaim Taksi Listrik dan CNG Mampu Mengurangi 27.000 Ton Emisi

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto
 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus