Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik Mini Cooper resmi dirilis. Kendaraan ini diproduksi oleh perusahaan patungan BMW dengan Great Wall Motor di Cina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Car Magazine, Mini Cooper Electric 2024 memiliki tampilan yang mirip dengan versi pendahulunya,di mana nuansa klasik tetap kental di mobil ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mini Cooper Electric 2024, memiliki desain yang lampu depan membulat dilengkapi lingkar DRL LED. Selain itu Mini juga tetap memakai warna dual tone.
Selain itu, mobil listrik ini juga tetap konsisten dengan desain atap mengambang alias floating roof, juga kaca samping belakang dan kaca bagasi berwarna hitam. Tapi jika tetap ada ubahan desain di bagian grille, kemudian desain velg, juga door handle-nya.
Mini Cooper Electric 2024. (Car Magazine)
Selanjutnya pada lampu belakang Mini Cooper Electric 2024 juga menggunakan desain segitiga baru yang khas dengan tema bendera Union Jack (bendera Inggris Raya) yang lebih soft. Lampu belakang dipercantik dengan garnish berwarna dark chrome yang memanjang dengan tulisan Cooper S.
Rencananya, mobil ini dipasarkan pada awal tahun depan. Mobil listrik ini dijual dalam dua tipe, E dan SE. Versi E dijual 30 ribu poundsterling, setara dengan Rp 574,5 juta. Versi ini memiliki tenaga 182 dk dengan kecepatan tertinggi 160 km jam, dan bisa menjangkau jarak 305 km.
Sementara untuk pilihan tertinggi SE, dipasarkan dengan harga 34.500 poundsterling atau setara Rp 660,7 juta. Versi ini memiliki tenaga 215 dk dengan kecepatan tertinggi 170 km/jam dan bisa menjangkau jarak 402 km.
Pilihan Editor: Transmisi Manual Kini Tidak Lagi Tersedia di Mini Cooper Terbaru