Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang – Sepeda motor listrik baru New Viar Q1 dan New Pulse hadir dalam GIIAS 2018. Motor ini merupakan generasi baru dari Q1 dan Pulse lama. Sayangnya, kedua sepeda motor listrik ini belum dijual. Kini memasang baterainya lebih mudah, sudah plug and play.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“New Viar Q1 dan New Pulse merupakan pengembangan dari generasi sebelumnya. Perbedaan pada model new ini baterainya itu sudah swap jadi ubahan istilahnya sudah plug and play,” kata Area Marketing Manager Haryadi dalam GIIAS 2018, BSD, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 8 Agustus.
Baca: Viar Akan Gandeng PLN Sediakan SPLU Motor Listrik
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
New Viar Q1 memiliki power 800 watt dan kecepatan maksimal mencapai 60 kilometer (km) per jam. Jarak tempuhnya mencapai 60 km untuk sekali pengisian daya 5-7 jam serta memakai baterai 60v20Ah Smart BMS Lithium Battery.
Motor listrik viar, new Q1 dan new Pulse di ajang GIIAS 2018, Rabu 8 Agustus 2018. TEMPO/Wisnu Andebar
Untuk dimensinya, sepeda motor listrik ini memiliki panjang 1680 milimeter (mm), lebar 690 mm, dan tinggi 120 mm. Jarak sumbu rodanya 1.060 mm, ground clearance 160 mm, berat 75 kilogram, ban depan dan belakang berukuran sama, yakni 90/90 R 10.
Adapun New Pulse memiliki power 1.200/800 watt, kecepatan maksimal mencapai 60 km per jam. Jarak tempuhnya mencapai 90 km untuk sekali pengisian daya 5-7 jam serta memakai baterai lebih besar dari Q1 72v28Ah Smart BMS Lithium Battery.
Untuk dimensinya, sepeda motor listrik ini memiliki panjang 11940 mm, lebar 710 mm, dan tinggi 110 mm. Jarak sumbu rodanya 1.443 mm serta ukuran ban depan dan belakang sama, yakni 90/90 R 10.
Baca: Yamaha E Vino vs Gesits vs Viar, Siapa Unggul?
Haryadi melanjutkan, untuk harga, New Viar Q1 dan New Pulse belum ditentukan harganya karena belum dirilis. Sebagai gambaran, Q1 model sebelumnya masih seharga Rp 17,1 juta. New Viar Q1 dan Pulse pun belum dibuka penjualan indent. "Kita pengen tunjukin aja ke masyarakat bahwa kita ingin mengembangkan produk-produk listrik," ujarnya.
“Ini kita kan semua produk lokal, brand-nya lokal, tingkat komponen dalam negeri di atas 40 persen. Untuk Q1 yang lama, di GIIAS baru buka kemarin jadi retail belum banyak yang pesan, baru sekitar 5 sampai 10,” ucapnya.